Login
No Result
View All Result
Ruang Politik
  • Home
  • Nasional
  • Kilas Update
  • Daerah
  • RuangPolling
  • RuangTokoh
  • RuangOpini
  • Home
  • Nasional
  • Kilas Update
  • Daerah
  • RuangPolling
  • RuangTokoh
  • RuangOpini
No Result
View All Result
Ruang Politik
No Result
View All Result
Home Nasional

Larang Menteri Bicara Penundaan Pemilu, Pengamat: Partai Buat Gaduh, Kurangi Jatah Menteri!

by Ruang Politik
in Nasional
431 18
0
Pengamat Politik Citra Institute Efriza/Ist

Pengamat Politik Citra Institute Efriza/Ist

480
SHARES
1k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

RUANGPOLITIK.COM-Pernyataan tegas Presiden Joko Widodo terkait para menteri untuk tidak berbicara soal wacana penundaan pemili 2024 yang membuat gaduh di masyarakat patut diapresiasi. Hal itu diungkapkan oleh Pengamat Politik Citra Institute Efriza.

Ia mengatakan, pernyataan Presiden Jokowi menunjukan jika ucapan dan perilaku presiden dapat dipercaya sebagai sosok yang patuh pada konstitusi.

RelatedPosts

Sindir Ribka Tjiptaning, Idrus Marham: Jangan Tutupi Jasa Soeharto dengan Emosi Politik

Tanggapi Temuan KPAI, Marinus Gea: Dugaan Pelecehan Oleh Polisi Harus Diusut Tuntas

Fenomena Fotografer CFD, Legislator PDIP: Perlu Perhatikan Perlindungan Data Pribadi

“Pernyataan presiden menunjukkan bahwa presiden menyadari legitimasi pemerintahan adalah dari rakyat sehingga electoral support lebih penting daripada sekadar mendapatkan political support,” kata Efriza, kepada RuPol, Rabu (6/4/2022).

“Apalagi ternyata political support yang hadir malah menjerumuskan pemerintahan untuk melakukan tindakan inkonstitusional,” sambungnya.

Berita Terkait:
Tegas! Presiden Larang Para Menteri Bicara Penundaan Pemilu dan 3 Periode

Jokowi Sentil 2 Menteri Naikkan Pertamax dan Minyak Goreng Tanpa Penjelasan

Mantan Jubir Jokowi Fadjroel Rachman Tegaskan Dua Periode Harga Mati

Perbedaan Dua Kubu Apdesi, Begini Penjelasan Mendagri…

Lebih lanjut, Efriza menyebut, Presiden Jokowi juga harus bertindak tegas kepada para menteri yang membuat gaduh dengan langkah melakukan reshuffle kabinet.

Juga menghukum partai-partai yang ketua umumnya malah membuat gaduh, dengan mengurangi jatah kursi menteri di kabinet Jokowi.

“Melakukan reshuffle terhadap Luhut Binsar Pandjaitan yang kerjanya sama dengan Rizal Ramli tempo lalu membuat gaduh saja atas bicara seperti soal klaim data, perpanjangan masa jabatan, dan rencana kenaikan harga dari April sampai Juli yang sebenarnya belum diputuskan oleh pemerintah sebagai sebuah kebijakan,” ungkapnya.

“Seperti kepada Cak imin yang bukan saja mengawali wacana penundaan pemilu tetapi juga menunjukkan sikap arogannya yang malah meremehkan seorang presiden yang dianggapnya tidak berani melakukan reshuffle terhadap PKB,” tambahnnya.

Menurutnya, sudah seharusnya presiden menambah alokasi kursi kepada menteri-menteri dari elemen profesional agar kinerja pemerintah ke depan menjadi lebih baik.

Pasalnya, pemerintahan saat ini perlu dibangun oleh wajah-wajah baru yang memang bisa bekerja, membantu presiden, memiliki pemikiran yang sama dan baik untuk pengelolaan pemerintahan. Serta, memiliki kepekaan terhadap masyarakat dan juga memahami krisis dan inflasi yang terjadi di negeri ini.

“S3bab menjelang pemilu 2024 ini partai-partai juga akan tidak konsisten dan serius untuk mendukung presiden hingga akhir masa jabatannya kecuali sering membuat gaduh dalam komunikasi politiknya,” imbuh Efriza.

Sebagai informasi, Presiden Joko Widodo (Jokowi) melarang para menteri membahas penundaan Pemilu 2024 atau perpanjangan masa jabatan presiden. Sebab hanya menjadi polemik di tengah-tengah masyarakat.

Hal itu dikatakan Kepala Negara dalam sidang Kabinet Paripurna yang diikuti para menteri, Rabu (6/4/20202).

Presiden Joko Widodo (Jokowi) melarang para menterinya berbicara tentang penundaan pemilu dan perpanjangan masa jabatan presiden. Arahan disampaikan kepada para menterinya.

Awalnya, Presiden Jokowi meminta para menteri sensitif pada kesulitan rakyat serta memiliki empati. Para menteri harus bisa menjelaskan penyebab kondisi saat ini sulit dan langkah-langkah apa yang dilakukan.

“Jelaskan situasi global yang sedang sangat sulit, sampaikan dengan bahasa rakyat dan langkah-langkah yang sudah diambil pemerintah itu apa dalam menghadapi krisis dan inflasi,” kata Jokowi dalam sidang kabinet paripurna yang diikuti para menteri pada Rabu (6/4/2022). Arahan Jokowi ditayangkan di YouTube Sekretariat Presiden, Rabu (6/4/2022).

Di akhir arahannya, Jokowi meminta para menteri tidak membuat polemik di masyarakat. Larangan itu termasuk soal polemik penundaan pemilu dan perpanjangan masa jabatan presiden.

“Jangan menimbulkan polemik di masyarakat, fokus pada bekerja dalam penanganan kesulitan yang kita hadapi,” tutur Jokowi.

“Jangan sampai ada lagi yang menyuarakan lagi mengenai urusan penundaan, urusan perpanjangan. Ndak,” tegasnya. (AFI)

Editor: B. J Pasaribu
(RuPol)

Tags: EfrizaPemilu 2024Pengamat PolitikPresiden JokowiRuang Politik
Previous Post

Jokowi Sentil 2 Menteri Naikkan Pertamax dan Minyak Goreng Tanpa Penjelasan

Next Post

Larangan Tegas Jokowi, Pengamat: Wacana Presiden Tiga Periode Kandas

Ruang Politik

Next Post
Pengamat komunikasi politik Universitas Esa Unggul M. Jamiluddin Ritonga /Ist

Larangan Tegas Jokowi, Pengamat: Wacana Presiden Tiga Periode Kandas

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Recommended

Ditangkap Polisi, James Gunawan Akhirnya Dibui

Ditangkap Polisi, James Gunawan Akhirnya Dibui

2 hari ago
Presiden Prabowo Saksikan Penyerahan Penyelamatan Keuangan Negara Lebih Dari Rp6,6 Triliun dan Lahan Seluas 893 Ribu Ha

Presiden Prabowo Saksikan Penyerahan Penyelamatan Keuangan Negara Lebih Dari Rp6,6 Triliun dan Lahan Seluas 893 Ribu Ha

5 hari ago

Trending

Legislator PDIP Soroti Syuting di Indonesia Lebih Mahal Dibanding di Luar Negeri

Legislator PDIP Soroti Syuting di Indonesia Lebih Mahal Dibanding di Luar Negeri

4 bulan ago
DPC PBB Kota Payakumbuh Peduli Bencana Sumatera Barat , Memberi Bantuan Sembako ke Jorong Aie Angek

DPC PBB Kota Payakumbuh Peduli Bencana Sumatera Barat , Memberi Bantuan Sembako ke Jorong Aie Angek

1 minggu ago

Popular

DPC PPP Kota Payakumbuh Peduli Bencana Banjir dan Longsor Sumatera Barat

DPC PPP Kota Payakumbuh Peduli Bencana Banjir dan Longsor Sumatera Barat

3 minggu ago
Begini Pendapat Pelaku Pasar dan Pengusaha, Terkait Rampungnya Relokasi Pasar Penampungan Payakumbuh

Begini Pendapat Pelaku Pasar dan Pengusaha, Terkait Rampungnya Relokasi Pasar Penampungan Payakumbuh

3 minggu ago
Hari Jadi ke-184 Kabupaten Lima Puluh Kota Serukan Transformasi dan Kebangkitan Daerah

Hari Jadi ke-184 Kabupaten Lima Puluh Kota Serukan Transformasi dan Kebangkitan Daerah

9 bulan ago
Sosok Pasangan Almaisyar -Joni Hendri Dimata Publik

Sosok Pasangan Almaisyar -Joni Hendri Dimata Publik

1 tahun ago
Legislator PDIP Soroti Syuting di Indonesia Lebih Mahal Dibanding di Luar Negeri

Legislator PDIP Soroti Syuting di Indonesia Lebih Mahal Dibanding di Luar Negeri

4 bulan ago
  • Personalia
  • Kerjasama & Iklan
  • Pedoman Media Siber

Copyright © 2023 Ruangpolitik.com - Smart Guide In Election

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Kilas Update
  • Daerah
  • RuangPolling
  • RuangTokoh
  • RuangOpini
Login

Copyright © 2023 Ruangpolitik.com - Smart Guide In Election