RUANGPOLITIK.COM-Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kementerian Agama (Kemenag) Hilman Latief mengatakan Pemerintah Arab Saudi mengapresiasi kedisiplinan jemaah Indonesia saat menunaikan ibadah umrah di Tanah Suci.
Apresiasi ini disampaikan baik oleh Kedubes Arab Saudi di Jakarta maupun pihak Kementerian Haji Arab Saudi. Hilman mengaku telah bertemu dengan Duta Besar Arab Saudi untuk Indonesia Syekh Esam Bin Ahmed Abed Al Taghafi.
Baca Juga:
Kemenag Siapkan Regulasi Pencegahan Kekerasan Seksual di Lembaga Pendidikan Keagamaan
Airlangga Disarankan Lepas Menko. Golkar: Kita Tetap Dukung Beliau Sebagai Menteri dan Ketum
Komunikasi dengan pihak Arab Saudi juga terus dijalin. Menurutnya, koordinasi sangat penting sebagai acuan utama komitmen Kementerian Agama dengan Pemerintah Arab Saudi untuk melakukan Ibadah Umrah sesuai prosedur yang berlaku.
“Alhamdulillah, hasil dari komunikasi Kementerian Agama dengan Menteri Haji Arab Saudi, bahwa update di Arab Saudi, tidak ada jemaah umrah yang bermasalah dokumennya,” jelas Hilman di Jakarta, dikutip dari laman Kemenag Jumat, (4/2/2022).
Baca Juga:
PKB: Duet Prabowo-Muhaimin Saling Melengkapi
Menag Yaqut: Kontribusi Positif NU untuk Bangsa Perlu Terus Dijaga
“Update terkait dengan keaslian dan kelengkapan dokumen, sesuai dengan komitmen Kementerian Agama dengan Menteri Haji Arab Saudi. Dokumen jemaah umrah alhamdulillah aman semua dan mereka dapat menjalankan ibadah umrah sesuai prosedur,” sambungnya.
Kementerian Agama, lanjut Hilman, berkomitmen untuk terus memupuk kepercayaan ini. Pihaknya akan mengawal agar jemaah umrah Indonesia tetap bisa disiplin dan memenuhi persyaratan yang berlaku.
“Peran Kementerian Agama dalam membangun kepercayaan itu cukup berat. Namun, kita akan terus pupuk dan terus berkomunikasi secara intensif, baik di dalam atau luar negeri sehingga jemaah umrah dapat terus menjalankan ibadah sesuai prosedur,” tandasnya. (KRN)
Editor: Andre
(RuPol)