Dalam surat telegram itu, Kapolri memerintahkan rotasi jabatan terhadap enam kapolda. Pertama, Kapolda Jatim yang dijabat Irjen Pol Toni Hermanto akan digantikan oleh Irjen Pol Imam Sugianto yang saat ini menjabat sebagai Kapolda Kaltim.
RUANGPOLITIK.COM – Sebanyak 55 perwira tinggi (pati) dan perwira menengah (pamen) Polri dimutasi dan dirotasi. Di antara pati Polri yang dimutasi adalah enam kapolda, yakni kapolda Jawa Timur (Jatim), kapolda Kalimantan Timur (Kaltim), kapolda Kalimantan Tengah (Kalteng), kapolda NTB, kapolda Bangka Belitung, dan kapolda Banten.
Mutasi dan rotasi puluhan pati dan pamen Polri itu tertuang dalam Surat Telegram Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo dengan Nomor ST/2360/X/KEP./2023.
“Mutasi dan rotasi adalah proses alamiah di organisasi dalam rangka meningkatkan kinerja, tour of duty dan area,” kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat Polri Brigjen Pol Ahmad Ramadhan dikutip dari Antara, Sabtu (14/10/2023).
Dalam surat telegram itu, Kapolri memerintahkan rotasi jabatan terhadap enam kapolda. Pertama, Kapolda Jatim yang dijabat Irjen Pol Toni Hermanto akan digantikan oleh Irjen Pol Imam Sugianto yang saat ini menjabat sebagai Kapolda Kaltim.
Untuk jabatan Kapolda Kaltim yang ditinggalkan Irjen Imam Sugianto akan dijabat Irjen Pol Nanang Avianto yang kini menjabat Kapolda Kalteng. Pengganti Irjen Pol Nanang di Polda Kalteng adalah Irjen Pol Djoko Poerwanto yang kini menjabat sebagai Kapolda Nusa Tenggara Barat (NTB).
Jabatan Kapolda NTB akan diisi Irjen Pol Umar Faroq yang kini menjabat sebagai Widyaiswara Kepolisian Utama Tingkat I Sespim Lemdiklat Polri.
Selanjutnya, Kapolda Kepulauan Bangka Belitung Irjen Pol Yan Sultra akan digantikan Irjen Pol Tornagogo Sihombing yang kini menjabat sebagai Wakil Inspektur Pengawasan Umum Polri.
Kemudian, Kapolda Banten yang kini dijabat oleh Irjen Pol Rudy Heriyanto akan digantikan oleh Brigjen Pol Abdul Karim.
Selain enam kapolda, pati lainnya yang dimutasi adalah Komandan Korps Brimob (Dankorbrimob) Polri Komjen Pol Anang Revandoko yang akan digantikan Irjen Pol Imam Widodo.
Editor: B. J Pasaribu
(RuPol)