RUANGPOLITIK.COM-Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan secara khusus meminta pemerintah daerah di Jawa-Bali untuk menggenjot capaian vaksinasi dosis 2 dan vaksin booster jelang mudik lebaran 2022.
Luhut menegaskan bahwa penggunaan aplikasi PeduliLindungi dan vaksinasi Covid-19 masih menjadi alat utama dalam mencegah peningkatan kasus Covid-19 di tengah pemulihan yang kini berjalan.
Luhut Binsar Panjaitan juga meminta para pemimpin daerah di wilayah Jawa dan Bali, agar memaksimalkan angka serapan vaksinasi booster Covid-19.
Berita Terkait:
Vaksinasi Covid-19 Tidak Batalkan Puasa, Kemenag: KUA Agar Edukasi Umat
Walikota Tangsel: Permintaan Vaksinasi Meningkat
Pemerintah Akan Ubah Status Pandemi Covid-19 Menjadi Endemi
Data Meningkat, Kapolri Ingatkan Pentingnya Vaksinasi Hadapi Omricon
“Pemerintah meminta secara khusus kepada seluruh Forkopimda diseluruh Jawa-Bali agar terus memaksimalkan pencapaian vaksinasi dosis ke dua dan booster,” papar Luhut dalam siaran Instagram live di akun @sekretariat.kabinet, Senin (4/4/2022).
Menurut Luhut, sejak pemerintah mengeluarkan syarat mudik dengan sudah mendapatkan dosis vaksin booster banyak warga yang antusias.
“Sejak diumumkan sebagai salah satu syarat mudik Idulfitri tahun ini laju vaksinasi harian untuk booster di seluruh provinsi Jawa Bali mengalami tanda-tanda peningkatan yang cukup tinggi,” jelas Luhut.
Momentum ini, tentu akan terus dipantau oleh pemerintah dengan menyediakan fasilitas vaksinasi yang mempuni.
Terlebih, saat ini masyarakat sedang menunaikan ibadah puasa di bulan Ramadan. Salah satu bentuk dorongan dengan menggelar vaksinasi malam hari setelah salat tarawih.
“Pemerintah akan terus mendorong untuk menjaga momentum baik ini memberikan kemudahan masyarakat dalam menjangkau gerai-gerai vaksinasi, pemerintah juga akan melakukan pelaksanaan vaksinasi yang dilakukan setelah salat tarawih dan tempat publik lain seperti stasiun, bandara, terminal bus dan pusat keramaian,” pungkas Luhut.(BJO)
Editor: B. J Pasaribu
(RuPol)