RUANGPOLITIK.COM-Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar alias Cak Imin menyampaikan jika partainya siap bergabung dengan Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) yang dibangun oleh Partai Golkar, PAN dan PPP.
Namun, Cak Imin memberikan persyaratan khusus jika PKB bergabung dengan KIB, maka ia meminta dirinya untuk diusung sebagai calon presiden (capres) 2024.
Menanggapi hal itu, Ketua DPP PPP Ahmad Baidowi biasa disapa Awiek menyampaikan, sampai saat ini KIB belum membahas perihal capres atau cawapres yang akan diusung KIB nanti di pemilu 2024.
“Saat ini belum ada pembahasan capres atai cawapres dan itu harus dibicarakan bersama,” kata Awiek, saat dihubungi, Senin (23/5/2022).
Lebih lanjut, Awiek mengatakan, dalam Koalisi Indonesia Bersatu tidak ada kesepakatan yang mana memberikan syarat khusus untuk mengusung sosok atau tokoh tertentu sebagai capres atau cawapres 2024.
Berita Terkait:
PAN: Kalau Pasti Menang, KIB Akan Usung Muhaimin tapi Kalau Kalah Bikin Dada Sesak
Muhaimin Singgung Peran dan Bantuan PKB untuk Nahdlatul Ulama
Tawarkan Diri Gabung KIB, Pengamat: Cak Imin Harus Sadar Diri, Ga Layak Nyapres
Respons Ketum PBNU soal Unggahan Cak Imin
“Sesuai kesepakatan tidak ada syarat capresnya harus ini harus itu,” ungkapnya.
Tak hanya itu, Awiek menegaskan, jika Cak Imin ingin dirinya diusung sebagai capres di 2024, alangkah lebih baiknya untuk bergabung terlebih dahulu di dalam koalisi dan membangun visi dan misi yang sama.
“Kalau Cak Imin pengen didukung oleh KIB gabung dulu baru bicara capres menawarkan dirinya sebagai capres,” tegasnya.
“Istilahnya jangan sok, jangan kepedean, jangan rumongso, sebagai sebuah keinginan sah-sah saja,” tambahnya.
Sebelumnya, Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar atau Cak Imin menyambut baik dibentuknya Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) oleh Partai Amanah Nasional (PAN), Partai Golkar, dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP).
“Saya rasa bagus karena itu merupakan usaha ikhtiar untuk menyamakan kekuatan, sehingga mulai mengkristal, dan mudah- mudahan calonnya sama,” ujar Cak Imin di Kota Surabaya, Jawa Timur (Jatim), Minggu (22/5/2022).
Ketika ditanya awak media apakah PKB nanti akan ikut bergabung dengan KIB, Caik Imin sangat tertarik untuk ikut bergabung, asalkan calon presidennya adalah dirinya.
“Saya siap bergabung asal capres-nya saya,” ujar Cak Imin. (AFI)
Editor: B. J Pasaribu
(RuPol)