RUANGPOLITIK.COM-Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian mengatakan, acara Silatnas tidak diagendakan khusus untuk menggalang dukungan Jokowi tiga periode. Menurutnya, dukungan itu baru disampaikan sesuai acara yang kemudian disambut senyuman oleh Jokowi.
Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian menyebut Silaturahmi Nasional (Silatnas) Kepala Desa bukan agenda politik meski diwarnai pernyataan dukungan kepada Presiden Jokow agar menjabat tiga periode. Acara itu diinisiasi oleh Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (Apdesi).
“Enggak, itu salah. Saya hadir disana,” bantah Tito di Hotel Grand Sahid, Sudirman, Jakarta Pusat, kemarin.
Berita Terkait:
Usai Dicatut Dukung Jokowi 3 Periode, Ini Pernyataan Lengkap Apdesi Arifin…
Deklarasi Tiga Periode, Relawan: Apdesi Jerumuskan Jokowi
DPP Bara JP: Jokowi 3 Periode Tergantung Elite Politik dan Partai
Nama Cak Imin Diseret Dalang dari Wacana Jokowi 3 Periode
“Pada saat beliau (Jokowi) keluar mau menuju kendaraan ada beberapa yang pengen foto segala macam, sambil jalan melayani lah foto, dan lain-lain. Ada yang teriak, Pak Jokowi 3 periode, Jokowi senyum saja,” Jelas Tito.
Tito menegaskan bahwa acara itu sama sekali tak membahas politik dan murni soal permasalahan desa. Menurutnya, Jokowi sangat memperhatikan berbagai persoalan yang ada di lingkup desa.
“Kalo datang kesana, itu enggak ada bahasa politik apapun, ini masalah murni masalah desa yang Bapak Presiden memberikan atensi kepada desa yang enggak main-main,” tutur Tito.
Mantan Kapolri itu juga mengatakan Apdesi sudah melakukan audiensi ke berbagai lembaga sebelum acara Silatnas digelar. Termasuk audiensi kepada dirinya.
“Pertemuan itu lebih kepada rekan-rekan Apdesi (Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia) itu sudah lama mereka audiensi ke saya ke mana-mana, ke DPR juga,” ucap Tito.
Mengutip situs apdesi.or.id, Apdesi memang sempat audiensi dengan Tito pada 8 maret lalu. Kala itu, Ketua Umum Apdesi Arifin Abdul Majid yang datang menemui Tito.
Namun, Apdesi yang tempo hari melontarkan dukungan Presiden Jokowi menjabat tiga periode adalah Sutarwijaya. Bukan Arifin Abdul Majid yang sempat audiensi dengan Tito.
Sejauh ini, Apdesi yang dipimpin Arifin Abdul Majid sudah meminta kepolisian untuk memproses hukum aktor pencatutan organisasinya yang mendukung Jokowi tiga periode.(AP)
Editor: B. J Pasaribu
(RuPol)