RUANGPOLITIK.COM – Elektabilitas Partai Golkar menunjukan peningkatan yang signifikan, dari rilis beberapa lembaga survey akhir-akhir ini.
Hasil tersebut tidak terlepas dari kesolidan partai dan dampak dari kinerja Ketua Umum Airlangga Hartarto dalam memimpin penanganan covid-19 nasional.
Dari hasil survey dua lembaga yang baru saja dirilis, yakni Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) dan Panel Survey Indonesia (PSI), elektabilitas Partai Golkar berada di posisi kedua, di bawah PDIP.
Menurut Ketua Umum Kosgoro 1957 Dave Akbarshah Fikarno, hasil tersebut adalah dampak dari situasi di dalam partai yang solid dan bersatu.
“Golkar saat ini sedang berada dalam momentum yang tepat. Situasi di dalam partai juga sangat kondusif, semua bersatu dan bekerja-sama,” ujar Dave Laksono begitu dia biasa disapa kepada ruangpolitik.com, Rabu (5/1/2022).
Politisi muda ini juga menjelaskan, sejak awal reformasi Golkar selalu berada dalam kondisi yang sulit. Di awal reformasi Golkar mendapat ujian yang sangat berat, namun kemudian berhasil melewatinya.
“Dari pemilu ke pemilu, Golkar tidak pernah betul-betul satu suara dan solid. Ada saja perbedaan dalam tubuh Golkar. Tapi kali ini, semua kompak. Pengurus mulai dari pusat sampai ke daerah bersatu. Para senior partai juga kompak, semua memberikan arahan dan semangat yang sama,” terangnya.
Baca juga:
Airlangga Tokoh Paling Diinginkan Publik. Golkar: Masyarakat Nilai Hasil Kerja
Putra dari tokoh senior Partai Golkar Agung Laksono tersebut, juga menyoroti kepemimpinan Airlangga Hartarto yang mampu menyatukan dan menjembatani semua unsur di dalam partai.
“Ketum layaknya seorang dirigen. Dari perbedaan-perbedaan di dalam, beliau ramu dan satukan menjadi irama yang indah. Semua mendapatkan tempat, semua terlibat dan semua bekerja-sama sesuai kapasitasnya,” sambungnya.
Jika kondusifitas partai ini bisa dipertahankan, maka Partai Golkar akan mendapatkan kemenangan paripurna pada Pemilu 2024.
“Insya Allah Golkar akan menang di Pileg (Pemilu Legislatif) dan Ketum kita antarkan jadi Presiden pada Pilpres nanti,” semangat Dave.
Mengenai peluang Airlangga untuk Pilpres sendiri, Dave kembali mengungkit kesolidan partai yang kompak mendukung.
“Keputusan untuk mencalonkan Ketum itu sudah diputuskan dalam Munas dan Rapimnas. Semua mendukung dan semua berjuang untuk menyukseskannya,” lanjutnya.
Anggota Komisi I DPR RI itu, juga menyinggung prestasi Airlangga dalam menjaga perekonomian bangsa, terutama saat pandemi covid.
“Masyarakat juga sudah melihat dan merasakan sendiri. Tugas besar dari Pak Jokowi dalam penanganan covid dan menjaga ekonomi Indonesia, berhasil dilakukan oleh Pak Airlangga. Dan itu juga diakui dunia internasional,” pungkasnya.
Dalam hasil survey yang dikeluarkan oleh Panel Survey Indonesia (PSI), elektabilitas Airlangga Hartarto berada di posisi teratas, mengalahkan Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo.
Survey tersebut juga mengungkap preverensi publik pada 2024 nanti, lebih menyukai calon presiden yang memiliki kemampuan di sektor ekonomi. (Mon)
Editor: Asiyah Lestari
(RuPol)