RUANGPOLITIK.COM – Jelang Muktamar Nahdatul Ulama ke-34 di Lampung, pada 23 – 25 Desember 2021 mendatang, beberapa nama calon Ketua Umum sudah mengapung, antara lain KH Said Aqil Siradj yang merupakan calon petahana, Khatib Aam NU KH Yahya Cholil Staquf, bahkan sampai nama mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla.
Tidak ketinggalan para ulama Gus atau Gawagis (Putra Kyai) dari Jawa Timur, juga menyatakan akan mengusung dan mendukung Ketua PWNU Jawa Timur, KH Marzuki Mustamar dalam perhelatan lima tahunan organisasi masyarakat terbesar di Indonesia tersebut.
“Meminta dan menegaskan kepada almukarom drs KH Marzuki Mustamar, untuk bersedia maju sebagai calon Ketua Umum PBNU,” ujar salah seorang Gawagis, KH Nurkholis Almaulani dalam acara deklarasi dukungan di Pondok Pesantren Metal Moeslim Al Hidayat, Sabtu (11/12/2021).
Baca juga:
Alhamdulillah, Akhirnya Muktamar NU Disepakati Tanggal 23 – 25 Desember 2021
Muktamar Nu Mulai Memanas, Saling Klaim Dukungan Terjadi
Terima Dukungan dari 28 PWNU. Said Aqil: Saya Siap Maju
Dalam kesempatan tersebut, para Gawagis juga menyampaikan lima butir pernyataan sikap mereka tentang pelaksanaan Muktamar NU mendatang:
- Mendukung penuh pelaksanaan Muktamar ke-34 di Lampung yang damai dan sejuk tanpa ada campur tangan kekuasaan dan kepentingan politik, serta bebas dari proses negosiasi transaksional yang tidak sesuai dengan ciri khas akhlakul karimah warga NU dalam menentukan pimpinan.
- Memohon kepada Rais am terpilih pada Muktamar ke-34 di Lampung untuk menimbang, menolak, membatalkan calon yang telah atau jika terbukti melakukan praktik yang tidak sesuai dengan melakukan intimidasi politik maupun transaksional, mempengaruhi konstituen baik PW maupun PC agar pemilih kepada salah satu calon yang dimaksud.
- Meminta dan menegaskan kepada almukarom drs KH Marzuki Mustamar, untuk bersedia maju sebagai calon Ketua Umum PBNU dan siap berkhidmat untuk kepentingan NU ke depan jika terpilih dalam ke-34 di Lampung demi terciptanya suasana NU yang lebih santun, bermartabat dan berbudaya akhlakul karimah.
- Memanggil hati nurani kepada seluruh konstituen atau pemilih untuk menggunakan hak pilihnya dengan benar sesuai kaidah yang telah diamanatkan NU, tanpa ada unsur paksaan dari manapun yang nantinya akan dipertanggungjawabkan di hadapan Allah SWT dan di hadapan para muaziz, pendiri Nahdlatul Ulama.
- Dengan berlandaskan aqidah Aswaja an-nahdliyah serta ciri khas Islam nusantara, diharapkan kepada semua pihak untuk mentaati segala keputusan dari hasil Muktamar NU ke 34 di Lampung dengan hati yang ikhlas ridho dan tawadu.
Editor: Asiyah Lestari
(RuPol)