RUANGPOLITIK.COM — Ketua Mahkamah Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Ade Irfan Pulungan menyebut Sandiaga Uno belum dan bukan kader PPP. Irfan mengatakan Sandiaga yang selama ini sangat agresif mendekati PPP agar bisa mendapatkan tiket sebagai capres (calon presiden) maupun sebagai cawapres (calon wakil presiden) pada Pemilu 2024.
“Sandiaga lah yang kebelet dan bernafsu mendekati PPP. Saat ini PPP memberi kesempatan dan perlakuan yang sama kepada semua bakal capres dan cawapres seperti kepada Ganjar Pranowo, Erick Thohir, Prabowo Subianto dan Lainnya,” jelas Ade Irfan kepada wartawan, Minggu (8/1/2023).
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno menyatakan dirinya saat ini tengah fokus mengurus pekerjaan di kementerian. Dia tak ambil pusing soal isu-isu politik termasuk isu dirinya akan berbaju PPP.
Sandiaga menegaskan persoalan politik bisa dijawab di kemudian hari. Namun, lanjut dia, persoalan rakyat harus bisa ditentukan dalam hitungan menit.
“Sesuai arahan Pak Prabowo, bahwa kita fokus pada tugas di kementerian. Nanti masalah urusan politik atau penentuan itu adalah pimpinan partai akan mengambil keputusan tapi saya yakin politik itu last minutes, sementara mengurus rakyat itu minute to minute,” kata Sandiaga di kawasan Sukajadi Kota Bandung, Sabtu (21/1/2023).
Kendati demikian, Sandiaga mengaku saat masih getol untuk menjalin silaturahmi politik. Salah satunya dengan mantan Gubernur Jabar, Ahmad Heryawan. Sandiaga dan Ahmad Heryawan hadir dalam acara yang sama di Kota Bandung. Sandiaga menceritakan saat dirinya berjuang bersama Ahmad Heryawan dan kader PKS lainnya.
“Ini adalah bagian daripada silaturahmi dan komunikasi politik kita harus mempersatukan,” pungkasnya.
Editor: Ivo Yasmiati
(RuPol)