Login
No Result
View All Result
Ruang Politik
  • Home
  • Nasional
  • Kilas Update
  • Daerah
  • RuangPolling
  • RuangTokoh
  • RuangOpini
  • Home
  • Nasional
  • Kilas Update
  • Daerah
  • RuangPolling
  • RuangTokoh
  • RuangOpini
No Result
View All Result
Ruang Politik
No Result
View All Result
Home Kilas Update

Pemko Payakumbuh Lakukan Peletakan Batu Pertama Pembangunan Relokasi Puskesmas Parit Rantang

by Ben
in Kilas Update
423 13
0
466
SHARES
1k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Payakumbuh – Pemko Payakumbuh melakukan peletakan batu pertama pembangunan relokasi Puskesmas Parit Rantang di Kelurahan Padang Tinggi Piliang, Rabu (25/06/2025).

Pembangunan ini menandai langkah strategis pemerintah daerah dalam mewujudkan pelayanan kesehatan yang lebih merata dan berkeadilan.

RelatedPosts

Wawako Elzadaswarman Hadiri Wisuda ke-18 STT Payakumbuh

Lomba Karaoke Lagu Minang Piala Dandim 0306/50 Kota Meriahkan Hari Pahlawan Tahun 2025

Pemko Payakumbuh Tepis Tudingan Adanya Praktik “kongkalikong” atau Intervensi dari Pimpinan Daerah Dalam Proses Pengadaan Barang dan Jasa

Wali Kota Payakumbuh Zulmaeta, menyebut pembangunan puskesmas ini bukan sekadar proyek infrastruktur, melainkan komitmen pemerintah dalam memenuhi hak dasar masyarakat untuk mendapatkan layanan kesehatan yang layak.

“Puskesmas bukan hanya fasilitas pelayanan, tetapi juga simbol hadirnya negara di tengah masyarakat. Keberadaannya menjadi garda terdepan dalam menjaga dan meningkatkan derajat kesehatan masyarakat, termasuk dalam upaya promotif dan preventif,” kata Wako Zulmaeta.

Menurut dia, pembangunan fasilitas kesehatan harus dibarengi dengan peningkatan kualitas layanan.

Ia mengingatkan agar relokasi Puskesmas Parit Rantang menjadi fasilitas yang lebih representatif, serta mampu memberikan pelayanan cepat dan tanggap.

“Uang bukanlah yang utama, nyawa manusia lebih berarti. Jalur protokol pelayanan harus ditingkatkan. Layani dulu masyarakat yang membutuhkan pertolongan medis mendesak, baru urusan administrasi,” tegasnya.

Pembangunan relokasi Puskesmas Parit Rantang ini menelan anggaran senilai Rp9.399.915.250 dan ditargetkan selesai dalam 210 hari kalender, dimulai sejak 28 Mei 2025 dan berakhir pada 24 Desember 2025.

Proyek ini diharapkan mampu menjawab kebutuhan dasar masyarakat dan menjadi fasilitas pelayanan kesehatan yang unggul, ramah, dan berkualitas.

“Kami berharap pembangunan ini tidak hanya dilihat sebagai proyek fisik, tetapi sebagai bentuk komitmen bersama untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Saya juga mengajak seluruh pihak, baik instansi terkait, tenaga kesehatan, maupun masyarakat, untuk mendukung pembangunan ini hingga selesai dan berfungsi optimal,” tutupnya.

Sementara itu, Plt. Kepala Dinas Kesehatan Kota Payakumbuh Maizon Satria menambahkan, bahwa pihaknya ingin pembangunan ini bisa meningkatkan mutu pelayanan kesehatan di Payakumbuh.

“Kami mengajak seluruh elemen masyarakat untuk ikut menjaga dan memanfaatkan fasilitas ini secara optimal. Terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu mewujudkan pembangunan ini,” ujarnya.

Lebih lanjut dijelaskan, Plt. Kepala Bidang Pelayanan, Promosi, dan Sumber Daya Kesehatan yang juga Pejabat Pembuat Komitmen (PPK), Juli Juwita, bahwa proyek ini telah melalui proses lelang resmi.

“Pekerjaan ini dilaksanakan oleh CV Dayomukti Basoki sebagai pemenang tender, dengan pengawasan oleh konsultan PT Simpra Engineering yang juga dipilih melalui proses tender,” katanya.

Ia memastikan bahwa Dinas Kesehatan akan melakukan pengendalian kontrak sesuai dengan regulasi yang berlaku, dan berharap seluruh pihak terus mendukung agar pembangunan dapat berjalan lancar dan tepat waktu.

Peletakan batu pertama itu juga dihadiri Kejaksaan Negeri Payakumbuh, Polres Payakumbuh, Dandim 0306/50 Kota, OPD terkait, Camat Payakumbuh Barat, lurah serta tokoh masyarakat setempat. (MC)Payakumbuh – Pemko Payakumbuh melakukan peletakan batu pertama pembangunan relokasi Puskesmas Parit Rantang di Kelurahan Padang Tinggi Piliang, Rabu (25/06/2025).

Pembangunan ini menandai langkah strategis pemerintah daerah dalam mewujudkan pelayanan kesehatan yang lebih merata dan berkeadilan.

Wali Kota Payakumbuh Zulmaeta, menyebut pembangunan puskesmas ini bukan sekadar proyek infrastruktur, melainkan komitmen pemerintah dalam memenuhi hak dasar masyarakat untuk mendapatkan layanan kesehatan yang layak.

“Puskesmas bukan hanya fasilitas pelayanan, tetapi juga simbol hadirnya negara di tengah masyarakat. Keberadaannya menjadi garda terdepan dalam menjaga dan meningkatkan derajat kesehatan masyarakat, termasuk dalam upaya promotif dan preventif,” kata Wako Zulmaeta.

Menurut dia, pembangunan fasilitas kesehatan harus dibarengi dengan peningkatan kualitas layanan.

Ia mengingatkan agar relokasi Puskesmas Parit Rantang menjadi fasilitas yang lebih representatif, serta mampu memberikan pelayanan cepat dan tanggap.

“Uang bukanlah yang utama, nyawa manusia lebih berarti. Jalur protokol pelayanan harus ditingkatkan. Layani dulu masyarakat yang membutuhkan pertolongan medis mendesak, baru urusan administrasi,” tegasnya.

Pembangunan relokasi Puskesmas Parit Rantang ini menelan anggaran senilai Rp9.399.915.250 dan ditargetkan selesai dalam 210 hari kalender, dimulai sejak 28 Mei 2025 dan berakhir pada 24 Desember 2025.

Proyek ini diharapkan mampu menjawab kebutuhan dasar masyarakat dan menjadi fasilitas pelayanan kesehatan yang unggul, ramah, dan berkualitas.

“Kami berharap pembangunan ini tidak hanya dilihat sebagai proyek fisik, tetapi sebagai bentuk komitmen bersama untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Saya juga mengajak seluruh pihak, baik instansi terkait, tenaga kesehatan, maupun masyarakat, untuk mendukung pembangunan ini hingga selesai dan berfungsi optimal,” tutupnya.

Sementara itu, Plt. Kepala Dinas Kesehatan Kota Payakumbuh Maizon Satria menambahkan, bahwa pihaknya ingin pembangunan ini bisa meningkatkan mutu pelayanan kesehatan di Payakumbuh.

“Kami mengajak seluruh elemen masyarakat untuk ikut menjaga dan memanfaatkan fasilitas ini secara optimal. Terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu mewujudkan pembangunan ini,” ujarnya.

Lebih lanjut dijelaskan, Plt. Kepala Bidang Pelayanan, Promosi, dan Sumber Daya Kesehatan yang juga Pejabat Pembuat Komitmen (PPK), Juli Juwita, bahwa proyek ini telah melalui proses lelang resmi.

“Pekerjaan ini dilaksanakan oleh CV Dayomukti Basoki sebagai pemenang tender, dengan pengawasan oleh konsultan PT Simpra Engineering yang juga dipilih melalui proses tender,” katanya.

Ia memastikan bahwa Dinas Kesehatan akan melakukan pengendalian kontrak sesuai dengan regulasi yang berlaku, dan berharap seluruh pihak terus mendukung agar pembangunan dapat berjalan lancar dan tepat waktu.

Peletakan batu pertama itu juga dihadiri Kejaksaan Negeri Payakumbuh, Polres Payakumbuh, Dandim 0306/50 Kota, OPD terkait, Camat Payakumbuh Barat, lurah serta tokoh masyarakat setempat. (Benpi)

Previous Post

Pemko Payakumbuh Kerjasama Dengan Universitas Abdurrab Riau,

Next Post

Wawako Payakumbuh Sambut 58 Anak Khatam Al-Quran Mushalla Pincuran Sabil

Ben

Next Post
Wawako Payakumbuh Sambut 58 Anak Khatam Al-Quran Mushalla Pincuran Sabil

Wawako Payakumbuh Sambut 58 Anak Khatam Al-Quran Mushalla Pincuran Sabil

Recommended

Wawako Elzadaswarman Hadiri Wisuda ke-18 STT Payakumbuh

Wawako Elzadaswarman Hadiri Wisuda ke-18 STT Payakumbuh

21 jam ago
Lomba Karaoke Lagu Minang Piala Dandim 0306/50 Kota Meriahkan Hari Pahlawan Tahun 2025

Lomba Karaoke Lagu Minang Piala Dandim 0306/50 Kota Meriahkan Hari Pahlawan Tahun 2025

1 hari ago

Trending

Pengacara Kondang dan Pemerhati Kota Payakumbuh Zulhefrimen,SH Angkat Bicara Terkait Walikota Diberi Izin Praktek Oleh Gubernur Sumbar

Pengacara Kondang dan Pemerhati Kota Payakumbuh Zulhefrimen,SH Angkat Bicara Terkait Walikota Diberi Izin Praktek Oleh Gubernur Sumbar

4 minggu ago
Gawat Pengembalian Penjualan LKS Ke Wali Murid Jadi Isu Hangat di Kota Payakumbuh

Gawat Pengembalian Penjualan LKS Ke Wali Murid Jadi Isu Hangat di Kota Payakumbuh

4 minggu ago

Popular

Gawat Pengembalian Penjualan LKS Ke Wali Murid Jadi Isu Hangat di Kota Payakumbuh

Gawat Pengembalian Penjualan LKS Ke Wali Murid Jadi Isu Hangat di Kota Payakumbuh

4 minggu ago
Heppy Trenggono Sebut Kawasan Terpadu Batang Bisa Jadi Ekosistem Ekonomi

Heppy Trenggono Sebut Kawasan Terpadu Batang Bisa Jadi Ekosistem Ekonomi

3 minggu ago
Pengacara Kondang dan Pemerhati Kota Payakumbuh Zulhefrimen,SH Angkat Bicara Terkait Walikota Diberi Izin Praktek Oleh Gubernur Sumbar

Pengacara Kondang dan Pemerhati Kota Payakumbuh Zulhefrimen,SH Angkat Bicara Terkait Walikota Diberi Izin Praktek Oleh Gubernur Sumbar

4 minggu ago
Antoni, S.Pd., M.Pd.T: Pendidik Visioner Menuju Payakumbuh Kota Pendidikan yang Cerdas, Religius dan Unggul

Antoni, S.Pd., M.Pd.T: Pendidik Visioner Menuju Payakumbuh Kota Pendidikan yang Cerdas, Religius dan Unggul

4 minggu ago
Geliat Pembangunan Kota Payakumbuh Telah Dimulai, Lewat Proyek Strategis Dinas PUPR Payakumbuh 2025

Geliat Pembangunan Kota Payakumbuh Telah Dimulai, Lewat Proyek Strategis Dinas PUPR Payakumbuh 2025

2 bulan ago
  • Personalia
  • Kerjasama & Iklan
  • Pedoman Media Siber

Copyright © 2023 Ruangpolitik.com - Smart Guide In Election

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Kilas Update
  • Daerah
  • RuangPolling
  • RuangTokoh
  • RuangOpini
Login

Copyright © 2023 Ruangpolitik.com - Smart Guide In Election