Setelah pembacaan tersebut, tujuh komisioner KPU menandatangani berita acara penetapan yang dibuat dalam 24 rangkap. Penandatanganan berita acara dilakukan 7 komisioner secara bergantian dan disaksikan seluruh hadirin.
RUANGPOLITIK.COM – KPU menggelar rapat pleno terbuka penetapan pasangan calon presiden dan calon wakil presiden terpilih dalam pemilu 2024 dan menetapkan pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden nomor urut 2. Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka sebagai presiden dan wakil presiden terpilih untuk masa jabatan 2024-2029.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) resmi menetapkan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka sebagai presiden dan wakil presiden terpilih.
Keduanya ditetapkan melalui rapat pleno terbuka KPU yang digelar pada Rabu (24/4/2024) pagi. “KPU menetapkan calon presiden dan wakil presiden nomor urut dua, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka sebagai pasangan calon presiden dan wakil presiden terpilih periode tahun 2024-2029 dalam Pemilihan Umum 2024 dengan perolehan suara sebanyak 96.214.691 suara atau 58,59 persen dari total suara sah nasional dan memenuhi sedikitnya 20 persen suara di setiap provinsi yang tersebar di 38 provinsi,” tukas Ketua KPU RI Hasyim Asy’ari di kantor KPU RI, Menteng, Jakarta Pusat. Tepat ketika Hasyim Asy’ari membacakan berita acara penetapan, hadirin bertepuk tangan.
Setelah pembacaan tersebut, tujuh komisioner KPU menandatangani berita acara penetapan yang dibuat dalam 24 rangkap. Penandatanganan berita acara dilakukan 7 komisioner secara bergantian dan disaksikan seluruh hadirin. Proses penandatanganan berita acara itu memakan waktu hingga 30 menit. Sampai-sampai, hadirin beberapa kali bertepuk tangan dan bersorak.
Seperti diketahui, dalam rapat pleno tersebut hadir Prabowo-Gibran beserta jajaran anggota Tim Kampanye Nasional (TKN) pasangan tersebut. Kompak, Prabowo-Gibran dan sejumlah tokoh ini mengenakan kemeja berwarna putih.
Jajaran TKN yang hadir, seperti, Ketua TKN Rosan Perkasa Roeslani; Wakil Ketua Dewan Pengarah TKN Sufmi Dasco Ahmad, Sekretaris TKN Nusron Wahid, hingga Wakil Ketua TKN Juri Ardiantoro. Hadir pula Menteri Investasi Bahlil Lahadalia, Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi, politikus Partai Gerindra Andre Rosiade, hingga politikus Partai Golkar Meutya Hafid.(RVO)
Editor: B. J Pasaribu
(RuPol)