Redaksi RuangPolitik.com mengucapkan Selamat Menunaikan Ibadah Puasa 1445 H
RUANGPOLITIK.COM – Dahaga menjadi salah satu tantangan dalam berpuasa. Pasalnya, ketahanan seseorang tanpa air lebih sebentar daripada tanpa makanan.
Ada sejumlah hal yang mesti diperhatikan agar selama berkegiatan saat puasa, rasa haus tidak cepat datang.
Sebagaimana anjuran agama, salah satu cara agar tidak cepat-cepat lapar dan haus adalah dengan mengakhirkan sahur. Hal ini sesuai dengan salah satu hadis nabi SAW:
عَجَّلُوا الإِفْطَارَ، وَأَخَّرُوا السُّحُورَ
“Segerakanlah berbuka dan akhirkanlah sahur.” (HR Ath-Thabrani) Anjuran tersebut berguna agar tubuh menyimpan lebih banyak sari makanan dan minuman untuk kemudian diproses menjadi energi dalam melakukan kegiatan di siang hari. Namun, terlepas dari anjuran Nabi tersebut, terdapat sejumlah tips yang dapat dijalankan untuk mencegah tubuh kita mudah diserang dahaga, berikut selengkapnya:
1. Minum Air Putih 8 Gelas per Hari Seperti hari-hari pada umumnya, saat bulan puasa, kita tidak boleh kehilangan minimal asupan air minum ke dalam tubuh, yaitu delapan gelas/hari.
Delapan gelas yang dimaksud tak boleh diminum sekaligus dalam satu waktu, agar manfaatnya lebih efektif bagi tubuh.
Lantaran waktu minum yang terbatas, sebarkan jadwal minum air dua gelas per empat waktu di malam hari, yakni antara waktu berbuka, sebelum tidur, sebelum sahur, dan menjelang imsak.
3. Jangan Terlalu Banyak Minum Kopi Kopi adalah minuman kesukaan banyak orang. Namun, saat berpuasa, sebaiknya hindari terlalu banyak asupan kafein ke dalam tubuh. Hal ini lantaran kafein memicu tubuh kehilangan air dengan cepat.
3. Batasi Aktivitas Luar Ruangan Berkeringat adalah salah satu ciri tubuh kita kehilangan cairan, yang mengakibatkan rasa haus mudah menyergap. Maka, sebisa mungkin, hindari terlalu banyak berkeringat, salah satunya dengan membatasi atau mengurangi kegiatan luar ruangan.
4. Hindari Makan Makanan Asin Saat sahur, sebisa mungkin hindari makanan asin. Sebab, garam dapat membuat tubuh mudah haus saat puasa. Contoh mie instan, acar, ikan sarden, serta keju. Apabila masak makanan sahur, tambahkan garam sedikit atau secukupnya.
5. Konsumsi Sayuran dan Buah-buahan Tentu mengonsumsi sayuran dan buah-buahan sejatinya harus rutin dilakukan setiap hari, baik Ramadhan maupun tidak.
Namun, khusus ketika berpuasa, tubuh kita membutuhkan jenis makanan ini sebab keduanya memiliki kandungan air tinggi, vitamin, hingga mineral untuk terpenuhinya kebutuhan cairan hingga petang. Contoh buah-buahan yang mengandung banyak air, misalnya, semangka, melon, stroberi, mentimun, jeruk manis, dan tomat.
6. Perbanyak Istirahat Puasa memang tak boleh jadi alasan untuk bermalas-malasan. Namun, saat menjalankan ibadah puasa, gunakanlah waktu dengan baik, dan sisipkan beberapa kali istirahat. Cukup beberapa menit di waktu-waktu tertentu, di antara waktu berkegiatan sehari-hari.
Yang paling dianjurkan, tidur siang selama 15-30 menit mulai pukul 11.00-12.00 WIB (siang) untuk kemudian memulai lagi aktifitas dengan kondisi tubuh lebih segar.
Selamat mencoba dan semoga bermanfaat…serta Redaksi RuangPolitik.com mengucapkan Selamat Menunaikan Ibadah Puasa 1445 H(BJP)
Editor: B. J Pasaribu
(RuPol)