RUANGPOLITIK.COM –Terapi yang memanfaatkan racun dari sengatan lebah ini dipercaya dapat mengobati berbagai penyakit. Terapi sengat lebah bisa dilakukan dengan dua cara.
Terapi Sengat Lebah atau “Bee Venom Therapy (BTV)” merupakan metode pengobatan tradisional yang sudah dipraktekkan sejak dulu.
Pernah disengat lebah ? Disengat lebah tentu rasanya sangat menyakitkan. Namun, jangan salah, ada beberapa orang yang dengan sengaja menerima sengatan serangga tersebut melalui pengobatan terapi sengat lebah.

Terapi sengat lebah atau apitherapy adalah metode pengobatan tradisional yang sudah dipraktikkan sejak dahulu kala. Jenis terapi yang memanfaatkan racun dari sengatan lebah ini diyakini memberikan berbagai manfaat untuk kesehatan.
Pertama, dengan menempelkan langsung sengat lebah ke kulit manusia. Kedua, dengan menyuntikkan ekstrak racun lebah ke bagian tubuh yang akan diobati.
Meskipun nyeri, sengatan lebah tak selalu merugikan bagi Anda. Sengat lebah kini dijadikan terapi herbal untuk mengatasi radang sendi dan meningkatkan imunitas tubuh. Terapi ini dikenal sebagai terapi racun lebah atau apitherapy.
“Berdasarkan pengalaman therapis dalam menangani, yaitu pasien yang mengalami kebas serta kesemutan pada bagian Tangan dan kaki, kelenjar getah bening, pegal-pegal pada pinggang serta migran dan ganguaan dSekitar kepala seperti pusing mata sering lelah dan ganguan pada hidung,” terang Asep Terapis Sengat Lebah Kepada RuPol dalam pesan singkatnya, Jumat (17/1/2025).
Terapi sengat lebah merupakan metode pengobatan tradisional yang sudah dipraktikan sejak dulu. Terapi yang memanfaatkan racun dari sengatan lebah ini dipercaya dapat mengobati berbagai penyakit, salah satunya rheumatoid arthtitis.
Racun lebah yang digunakan dalam serum lebah berasal dari kelenjar racun lebah madu. Racun ini mengandung berbagai komponen, seperti melittin, apamin, histamin, hialuronidase, dan fosfolipase-A2.
“Terapi sengat lebah adalah praktik pengobatan alternatif yang mengandalkan racun lebah untuk mengobati dan mencegah penyakit. Lebah mengeluarkan racun melalui sengatan ketika mereka merasa terancam. Racun lebah berupa cairan asam yang tidak berwarna,” tukas Asep.

Racun lebah mengandung senyawa melittin yang memiliki efek antiradang. Terapi sengat lebah bisa dilakukan dengan dua cara. Pertama, dengan menempelkan langsung sengat lebah ke kulit manusia. Kedua, dengan menyuntikkan ekstrak racun lebah ke bagian tubuh yang akan diobati. Apapun cara yang dipilih, terapi alternatif satu ini diyakini memiliki beberapa manfaat untuk kesehatan.

Berikut adalah beberapa manfaat serum lebah :
Mengurangi peradangan
Mengurangi kerutan
Efek antibakteri
Membantu mengatasi jerawat
Membantu mengatasi nyeri kronis
Membantu mengatasi artritis reumatoid
Namun, terapi sengat lebah dapat berbahaya bagi orang yang memiliki alergi terhadap racun lebah. Reaksi alergi yang parah dapat mengancam nyawa.(BJ)
Terapis Sengat Lebah:
Kang Asep- 0818-960-627