Login
No Result
View All Result
Ruang Politik
  • Home
  • Nasional
  • Kilas Update
  • Daerah
  • RuangPolling
  • RuangTokoh
  • RuangOpini
  • Home
  • Nasional
  • Kilas Update
  • Daerah
  • RuangPolling
  • RuangTokoh
  • RuangOpini
No Result
View All Result
Ruang Politik
No Result
View All Result
Home RuangPemilu

Generasi Tua dan Muda, Pengamat: Aspek Zigzag, Pengalaman Pengaruhi Tindakan Pemilih

by Ruang Politik
in RuangPemilu
430 13
0
Ilustrasi pilihan politik GenZ/Panggungharjo

Ilustrasi pilihan politik GenZ/Panggungharjo

474
SHARES
1k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

RUANGPOLITIK.COM – Pemilihan umum (Pemilu) 2024 akan diramaikan oleh berbagai generasi dari tua hingga muda alias babyboomer hingga generasi Z (GenZ). Namun apakah pilihan dari para generasi-generasi ini akan sama? Faktanya di lapangan ternyata luar biasa unik.

Di mana generasi tua memiliki pikirannya sendiri untuk mengikuti arus yang sudah ada dan millenial serta GenZ memilih yang bisa seperti mereka alias sama-sama dari kalangan anak muda. Salah satu capres-cawapres pada Pilpres 2024 mendatang hadir dari kalangan anak muda.

RelatedPosts

Open Turnamen Bulutangkis Parmato Alam PB Merpati CUP 2024 Sukses Digelar

Perjalanan Sang Pemimpin YB.Dt. Parmato Alam Saat Menyambangi Masyarakat Payakumbuh

Mencari Sosok Ideal Untuk Payakumbuh” YB. Dt. Parmato Alam Tampil Gemilang

Hal ini kemudian membuat para pengamat ikut angkat bicara terkait perbedaan pilihan para orang tua dan anak muda. Direktur Eksekutif CSIIS Sholeh Basyarai mengatakan, pilihan orang tua dan anak muda berbeda jauh.

Menurutnya generasi tua lebih menekankan linieritas dan millenial serta GenZ lebih melihat aspek zigzag. Di mana dikatakan Sholeh, dua pola ini mudah ditrack dari perbedaan sikap dalam melihat kemunculan Gibran.

“Generasi tua seperti panda Nababan, Yusuf Kalla, ataupun Gunawan Mohammad, sangat kritis terhadap kemunculan Gibran. Sedang, anak-anak muda melihat Gibran asyik-asyik saja. Gibran adalah ‘revolusi hijau’ dalam transisi kepemimpinan kita. Hijau dalam arti muda. Hijau bukan dalam artian Islam,” ungkap Sholeh kepada Rupol, Selasa (21/11/2023).

Dia mengatakan, salah satu variabel menterengnya survei Prabowo adalah faktor Gibran. Dia hadir sebagai representasi kaum milenial yang familier dengan gadget, sosmed dan aneka budaya baru produk dunia digital.

“Generasi babyboomers sejatinya secara kinerja adalah expired politician. Artinya, pola pikir, pola kerja dan cara melihat persoalan generasi ini, gap-nya lumayan lebar. Generasi baby boomers lebih banyak bicara tentang nostalgia, true story’ tentang pengalaman hidup dan karirnya,” jelas Sholeh.

Dia menyebutkan bahwa generasi ini sulit menerima perbedaan pendapat. Yang mana pendapatnya lebih didasarkan pada “pokoknya”, bukan atas dasar argumentasi yang berbasis nalar yang setara.

Sehingga dikatakan Sholeh, tokoh-tokoh sepuh hanya berorientasi kepastian dan kemapanan. Mereka sudah tidak minat eksperimen dan spekulasi-spekulasi. Sudah hilang kreativitas dalam dirinya.

Lain lagi dengan Efriza dari Citra Institute. Dia mengatakan, perilaku pemilih pada dasarnya yang akan hadir dalam tindakan pemilih di TPS. Sebab, dikatakan Efriza, mengenai generasi tak bisa menjadi dasarnya seperti generasi X, Y, dan Z.

Hanya saja disebutkan Efriza, kecenderungan perilaku mereka dalam keseharian, terkadang dianggap turut memengaruhi.

“Misalnya, generasi X lebih mendasarkan pada sikap rasional, usia mereka dengan pengalamannya tentu saja memengaruhi pola mereka bertindak memilih, artinya mereka dapat mendasari berdasarkan pengalaman terlibat dalam pemilu sehingga mereka menggunakan rasional dalam memilih, mereka juga sudah punya ketetapan hati dalam memilih,” jelas Efriza.

“Sedangkan generasi X dan Z mengembangkan pemahamannya juga menggunakan pengalamannya hanya saja umumnya mereka menggunakan pemahaman akan politik kurang begitu cermat, sehingga mereka tidak punya putusan dengan dasar yang kuat, sifat politiknya dinamis, dan cenderung ambigu,” tambahnya.

Efriza menjelaskan, ada perbedaan pemilih antara orang tua dan anak muda. Hal ini disebabkan penilaian dasar orang yang lebih tua masih menitikberatkan kepada pengalamannya, pengetahuannya, dan mereka akan menggunakan dasar itu sebagai acuan memilih.

“Sedangkan generasi muda, acap berbeda, mereka masih belum konsisten dalam memilih karena sifat dasar mereka yang belum punya banyak pengalaman. Namun mereka akan belajar mendalami sisi calon, sayangnya inilah yang membuat mereka tidak punya ketetapan dalam memilih,” ujarnya.

Editor: M. R. Oktavia
(Rupol)

 

Tags: babyboomergenzmillenialPemilu 2024Pilpres
Previous Post

Dubes Palestina Respons Serangan Israel Pada RS Indonesia

Next Post

KPK Geledah Lokasi Terkait Korupsi Pengadaan APD Kemenkes

Ruang Politik

Next Post
Gedung KPK/Ist

KPK Geledah Lokasi Terkait Korupsi Pengadaan APD Kemenkes

Recommended

Boy Sandi dan Mardion Fernandes Dukung Kegiatan Pawai Ta’aruf Perayaan Khatam Al-quran Kelurahan Bulakan Balai Kandi

Boy Sandi dan Mardion Fernandes Dukung Kegiatan Pawai Ta’aruf Perayaan Khatam Al-quran Kelurahan Bulakan Balai Kandi

24 jam ago
Kejar Target 2029, PPP Gelar Musyawarah Kerja Cabang ( Muskercab) dan Konsolidasi Parta

Kejar Target 2029, PPP Gelar Musyawarah Kerja Cabang ( Muskercab) dan Konsolidasi Parta

1 hari ago

Trending

130 Pelajar Ikuti Kejuaraan Catur Walikota CUP 2025

130 Pelajar Ikuti Kejuaraan Catur Walikota CUP 2025

4 hari ago
H. Muhammad Thohir, pengusaha papan atas nasional, Ayah Boy Thohir dan Erick Thohir/RuPol

Mengenal H Teddy Thohir, Pengusaha Nasional yang Lengket dengan Masjid

2 tahun ago

Popular

Warung Bakso Sony Hadir di Payakumbuh, Rasanya “Lamak Bana”

Warung Bakso Sony Hadir di Payakumbuh, Rasanya “Lamak Bana”

4 minggu ago
Capt. Harmen, M.Mar Anggota DPRD Payakumbuh Setuju Payakumbuh Jadi Kota Batiah

Capt.Harmen,M.Mar Anjurkan BPBD Payakumbuh Untuk Kerjasama Dengan Pihak Swasta

4 minggu ago
19 Keluarga di Payakumbuh Mendapatkan Bantuan.Perbaikan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH)

19 Keluarga di Payakumbuh Mendapatkan Bantuan.Perbaikan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH)

3 minggu ago
Dinas Ketapang Payakumbuh Gelar Kegiatan Pelatihan Budidaya Jamur Tiram

Dinas Ketapang Payakumbuh Gelar Kegiatan Pelatihan Budidaya Jamur Tiram

3 minggu ago
Sebanyak 124 Warga Rentan di Payakumbuh Mendapat ATENSI

Sebanyak 124 Warga Rentan di Payakumbuh Mendapat ATENSI

3 minggu ago
  • Personalia
  • Kerjasama & Iklan
  • Pedoman Media Siber

Copyright © 2023 Ruangpolitik.com - Smart Guide In Election

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Kilas Update
  • Daerah
  • RuangPolling
  • RuangTokoh
  • RuangOpini
Login

Copyright © 2023 Ruangpolitik.com - Smart Guide In Election