Atas sikap yang ditunjukkan Jokowi tersebut, Rocky Gerung menilai Kepala Negara saat ini hanya membutuhkan tiga atau empat menteri. Pasalnya, penunjukkan tugas seolah hanya diserahkan kepada Luhut Pandjaitan.
RUANGPOLITIK.COM —Sikap Presiden Joko Widodo (Jokowi) kepada anak buahnya dipertanyakan oleh pengamat politik, Rocky Gerung. Hal tersebut berkaitan dengan pembagian tugas yang dilakukan oleh orang nomor satu di Indonesia itu.
Jokowi memberikan tambahan jabatan baru lagi kepada Menko Marves, Luhut Pandjaitan. Pria berusia 75 tahun tersebut, kini menjabat sebagai ketua hilirisasi Indonesia-Papua Nugini.
Penunjukkan kepada Luhut Pandjaitan membuat sikap Jokowi kepada anak buahnya dipertanyakan. Pasalnya, masih ada menteri lain tetapi mantan Gubernur DKI Jakarta itu selalu menunjuk pria asal Silaen itu untuk melakukan banyak tugas.
“Kenapa Pak Jokowi kasih tugas ke Pak Luhut Pandjaitan, ada apa sebenarnya? Apa di situ sebenarnya banyak menteri lain yang enggak dipercaya Pak Jokowi? Ya kalau enggak dipercaya, ya berhentikan saka kan,” kata Rocky Gerung.
Atas sikap yang ditunjukkan Jokowi tersebut, Rocky Gerung menilai Kepala Negara saat ini hanya membutuhkan tiga atau empat menteri. Pasalnya, penunjukkan tugas seolah hanya diserahkan kepada Luhut Pandjaitan.
“Karena itu dari awal saya usul mungkin kabinet Jokowi perlu tiga atau empat menteri saja. Ada Luhut Pandjaitan, Sri Mulyani, Mahfud MD, lalu ada Prabowo Subianto,” ujar Rocky Gerung.
Sikap Jokowi tersebut dinilai menunjukkan mantan Wali Kota Solo itu mengangkat kabinet yang tidak bermutu. Selain itu, ia menilai jika kapasitas kepala negara dalam menunjuk kabinetnya tidak terbukti.
“Jadi semua orang yang diangkat Pak Jokowi enggak ada gunanya. Fungsi mereka diambil alih oleh Luhut Pandjaitan,” ujar Rocky Gerung dikutip Pikiran-Rakyat.com dari YouTube miliknya.
Luhut Pandjaitan Ditugaskan Jadi Ketua Satgas Hilirisasi
Jabatan baru diberikan Jokowi kepada Luhut Pandjaitan. Ia ditugaskan menjadi ketua hilirisasi Indonesia-Papua Nugini.
Tugas baru tersebut diungkap Luhut Pandjaitan melalui akun Instagram miliknya pada 6 Juli 2023. Dalam unggahan tersebut, ia terlihat ikut mendampingi Jokowi melawat ke Papua Nugini beberapa waktu lalu.
Dalam tugas barunya tersebut, Luhut Pandjaitan dan John Rosso aka merundingkan fokus dalam kerja sama tersebut. Pria yang menjabat sebagai ketua komite Kereta Cepat Jakarta-Bandung itu berujar jika penjelasan Jokowi sudah diterima oleh Perdana Menteri Papua Nugini, James Marape.
Editor: B. J Pasaribu
(RuPol)