Login
No Result
View All Result
Ruang Politik
  • Home
  • Nasional
  • Kilas Update
  • Daerah
  • RuangPolling
  • RuangTokoh
  • RuangOpini
  • Home
  • Nasional
  • Kilas Update
  • Daerah
  • RuangPolling
  • RuangTokoh
  • RuangOpini
No Result
View All Result
Ruang Politik
No Result
View All Result
Home RuangIlmu

Hari Buruh atau May Day di Indonesia, Begini Sejarahnya…

by Ruang Politik
in RuangIlmu
447 4
0
Ilustrasi pekerja. Berikut sejarah singkat Hari Buruh atau May Day di Indonesia. /Pixabay

Ilustrasi pekerja. Berikut sejarah singkat Hari Buruh atau May Day di Indonesia. /Pixabay

483
SHARES
1k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Buruh-buruh di Amerika Serikat itu lantas mogok, bersama keluarganya. Banyak korban yang berjatuhan akibat demonstrasi besar itu

RUANGPOLITIK.COM —Hari Buruh Internasional atau May Day memiliki perjalanan yang panjang. Abad 19 menjadi saksi kala pekerja diperas keringatnya lantaran mesti bekerja 19 sampai 20 jam dalam sehari, hanya memiliki waktu istirahat sekira 4 jam dalam sehari.

Seiring berjalannya waktu, pada 1 Mei 1886 para pekerja di Amerika Serikat lantas berdemonstrasi besar-besaran, menuntut pengurangan jam kerja menjadi 8 jam per hari.

RelatedPosts

Senam Zumba Menambah Kebugaran Fisik dan Mental

Terapi Sengat Lebah Efektif Obati Berbagai Penyakit

Pisang Sale, Camilan Manis dan Legit Khas Camilan Indonesia Asli (CI4)

Buruh-buruh di Amerika Serikat itu lantas mogok, bersama keluarganya. Banyak korban yang berjatuhan akibat demonstrasi besar itu.

Britannica melaporkan, pada 1889, sebuah federasi internasional dari kelompok sosialis maupun serikat buruh menetapkan 1 Mei sebagai hari untuk mendukung para pekerja dalam memperingati kerusuhan yang terjadi di Chicago pada 1886, yakni Kerusuhan Haymarket.

Lantas bagaimana sejarah Hari Buruh di Indonesia?
Perjuangan buruh di Indonesia dimulai pada 1918 oleh Serikat Buruh Kung Tang Hwee. Hal tersebut muncul setelah Adolf Baars, tokoh kolonial, menyampaikan kritik terkait harga sewa tanah milik kaum buruh yang terlalu murah.

Seusai masa kolonial, Hari Buruh digaungkan saat masa kemerdekaan. Pada 1946, Kabinet Sjahrir mengajukan agar Hari Buruh ditetapkan di Indonesia.

Pada 1948, melalui Undang-Undang Nomor 12/1948, diatur lebih jauh bahwa saban 1 Mei, buruh tak boleh bekerja.

Selanjutnya, pada masa reformasi, Hari Buruh rutin dirayakan di pelbagai kota di Indonesia. Mereka menyuarakan berbagai tuntutan, seperti salah satunya terkait kesejahteraan.

B.J. Habibie lantas melakukan ratifikasi konvensi ILO Nomor 81 tentang Kebebasan Berserikat Buruh.

Selanjutnya, pada 1 Mei 2013, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menetapkan Hari Buruh sebagai hari libur nasional.

Dikutip dari laman Pemkot Surakarta, May Day menjadi hari penting bagi para pekerja, menjadi ajang buruh untuk menuntut haknya, mulai dari upah yang tertunda, jam kerja maupun upah yang layak, hak cuti hamil, hak cuti haid, dan hak Tunjangan Hari Raya.

 

Editor: B. J Pasaribu
(RuPol)

Tags: Hari BuruhSejarah Hari Buruh
Previous Post

Hari Buruh 2023, Ribuan Personel Gabungan Dikerahkan di 4 Wilayah

Next Post

Ganjar Pranowo Bakal Ikut Peringatan May Day

Ruang Politik

Next Post
Ganjar Pranowo Bakal Ikut Peringatan May Day/Ist

Ganjar Pranowo Bakal Ikut Peringatan May Day

Recommended

Pemko Payakumbuh Ikuti Kegiatan Pemaparan, Wawancara, dan Klarifikasi Data Penjaringan Pemerintahan Desa dan Kelurahan

Pemko Payakumbuh Terus Memperkuat Menuju Smart City

3 jam ago
Pemko Payakumbuh Perkuat Kesadaran Masyarakat Menghadapi Situasi Gawat Darurat

Pemko Payakumbuh Perkuat Kesadaran Masyarakat Menghadapi Situasi Gawat Darurat

3 jam ago

Trending

Insan Seni Payakumbuh Limapuluh Kota Bakal Turun Ke Jalan, Galang Donasi Buat Mack Firman

Insan Seni Payakumbuh Limapuluh Kota Bakal Turun Ke Jalan, Galang Donasi Buat Mack Firman

1 hari ago
PTMSI Payakumbuh Gelar Berbagai Kejuaraan Tenis Meja & Pelatihan Wasit Menyambut HUT Kota Payakumbuh Ke 55

PTMSI Payakumbuh Gelar Berbagai Kejuaraan Tenis Meja & Pelatihan Wasit Menyambut HUT Kota Payakumbuh Ke 55

3 hari ago

Popular

Gawat Pengembalian Penjualan LKS Ke Wali Murid Jadi Isu Hangat di Kota Payakumbuh

Gawat Pengembalian Penjualan LKS Ke Wali Murid Jadi Isu Hangat di Kota Payakumbuh

2 minggu ago
Heppy Trenggono Sebut Kawasan Terpadu Batang Bisa Jadi Ekosistem Ekonomi

Heppy Trenggono Sebut Kawasan Terpadu Batang Bisa Jadi Ekosistem Ekonomi

2 minggu ago
Antoni, S.Pd., M.Pd.T: Pendidik Visioner Menuju Payakumbuh Kota Pendidikan yang Cerdas, Religius dan Unggul

Antoni, S.Pd., M.Pd.T: Pendidik Visioner Menuju Payakumbuh Kota Pendidikan yang Cerdas, Religius dan Unggul

2 minggu ago
Pengacara Kondang dan Pemerhati Kota Payakumbuh Zulhefrimen,SH Angkat Bicara Terkait Walikota Diberi Izin Praktek Oleh Gubernur Sumbar

Pengacara Kondang dan Pemerhati Kota Payakumbuh Zulhefrimen,SH Angkat Bicara Terkait Walikota Diberi Izin Praktek Oleh Gubernur Sumbar

3 minggu ago
Geliat Pembangunan Kota Payakumbuh Telah Dimulai, Lewat Proyek Strategis Dinas PUPR Payakumbuh 2025

Geliat Pembangunan Kota Payakumbuh Telah Dimulai, Lewat Proyek Strategis Dinas PUPR Payakumbuh 2025

1 bulan ago
  • Personalia
  • Kerjasama & Iklan
  • Pedoman Media Siber

Copyright © 2023 Ruangpolitik.com - Smart Guide In Election

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Kilas Update
  • Daerah
  • RuangPolling
  • RuangTokoh
  • RuangOpini
Login

Copyright © 2023 Ruangpolitik.com - Smart Guide In Election