Saya hadir untuk mendaftar sebagai Wakil Ketua Umum PSSI. Saya akan mendorong agar pengelolaan liga bisa profesional,
RUANGPOLITIK.COM — Anggota DPR RI, Andre Rosiade yang juga Penasihat klub Semen Padang FC, juga ikut mendaftarkan diri sebagai Wakil Ketua Umum Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI). Andre tampak mendaftar didampingi CEO Semen Padang FC Win Bernadino.
Berkasnya diterima Komite Pemilihan PSSI, Ismu Puruhito. Andre mendaftar sebagai Waketum PSSI periode 2023-2027 untuk Kongres Luar Biasa pada 16 Februari 2022 mendatang. Andre mendaftarkan diri dan menyerahkan berkas pencalonan ke Kantor PSSI di GBK Arena,Jakarta, pada Senin (16/1).
Andre menjelaskan bahwa saat ini PSSI membutuhkan manajemen yang lebih profesional dalam memajukan sepakbola Indonesia. Dia bertekad menjadikan sepakbola Indonesia semakin lebih baik ke depannya.
“Saya hadir untuk mendaftar sebagai Wakil Ketua Umum PSSI. Saya akan mendorong agar pengelolaan liga bisa profesional, sebaiknya Liga 1 dan 2 menggunakan VAR agar liga lebih fair dan profesional, dan kita akan berjuang untuk sikat habis mafia sepakbola,” Kata Andre.
Jika terpilih menjadi pengurus PSSI dalam Kongres Luar Biasa PSSI pada 16 Februari 2022 mendatang, dirinya bersama dengan pengurus terpilih lainnya akan mendorong industri sepakbola nasional untuk semakin berkembang. Dia memilih untuk berada di komite wasit PSSI untuk mengawasi dan membentuk kerja-kerja wasit menjadi lebih profesional.
Andre Rosiade dan beberapa tokoh lainnya akan bertarung memperebutkan kursi Ketua Umum dan Waketum PSSI pada Kongres Luar Biasa (KLB) pada 16 Februari 2023. Adapun, voters PSSI untuk KLB nanti berjumlah 87, meliputi 34 Asosiasi Provinsi (Asprov), 18 klub Liga 1, 16 tim Liga 2, 16 kesebelasan Liga 3, dan 3 asosiasi (futsal, sepak bola wanita, pelatih sepak bola).
“Tujuan saya untuk mendorong agar industri sepak bola semakin berkembang dengan memanfaatkan teknologi dan jaringan yang ada. Dan jika terpilih sebagai pengurus PSSI, maka saya akan berada di Komite Wasit untuk mengawal agar kerja-kerja wasit bisa lebih profesional,” ujarnya. (Syf)
Editor: Syafri Ario
(Rupol)