Jadi ada sejumlah proyek fisik yang belum selesai pelaporannya, sekarang dari keterangan mitra kerja sudah mulai banyak yang tercatat
RUANGPOLITIK.COM — Heboh sisa anggaran dalam APBD Sumbar 2022 mencapai Rp1.3 triliun. Anggota DPRD Sumatera Barat dari Fraksi Demokrat Hj. Aida mengatakan sisa anggaran tersebut belum final karena sejumlah proyek fisik masih dalam proses pencatatan laporan keuangan.
“Kemaren kita tanyakan ke mitra kerja kata mereka sekarang serapan anggaran sudah di posisi 85 persen, dan mereka menargetkan 95 persen menjelang akhir tahun,” ujarnya di Padang, Senin (19/12/2022).
Bahkan kata Aida Pemprov Sumbar termasuk 5 besar penyerapan anggaran terbaik di Indonesia.
“Jadi ada sejumlah proyek fisik yang belum selesai pelaporannya, sekarang dari keterangan mitra kerja sudah mulai banyak yang tercatat,” jelasnya.
Sebelumnya dikabarkan, Anggota DPRD Sumbar H.M Nurnas geram melihat sisa anggaran dalam APBD Sumbar 2022 mencapai Rp1,3 triliun. Padahal waktu tinggal sepuluh hari untuk merealisasikan. Besarnya Silpa tahun ini akan mencatatkan sejarah di Pemprov Sumbar.
“Data yang kita dapatkan per 14 Desember, dari Rp6,639 triliun total APBD Sumbar 2022 yang mampu dibelanjakan baru Rp5,241 triliun. Belum direalisasikan mencapai Rp1,397 triliun. Ini angka sangat besar,” kata politisi Demokrat ini.
Menurutnya, dengan realita itu yang jelas gubernur tidak belajar dari tahun sebelumnya dan tidak menjadikan bahan evaluasi kegagalan 2021. Dimana Silpa APBD Sumbar 2021 mencapai Rp483 miliar. Selama 10 tahun terakhir, angka Rp483 miliar adalah Silpa terbesar.
Melihat besaran sisa anggaran dan dikaitkan waktu pelaksanaan yang kasip- sekitar 10 hari-, Nurnas memperkirakan Silpa APBD Sumbar 2022 memecahkan rekor APBD 2021.(Syf)
Editor: Syafri Ario
(Rupol)