Karena Partai Golkar jelas punya sikap di munas. Jadi, Pak JK anggota Partai Golkar, beliau senior Partai Golkar, tokoh Partai Golkar, tentunya menghargai keputusan munas
RUANGPOLITIK.COM — Wakil Ketua Umum (Waketum) Partai Golkar Erwin Aksa menyebut Jusuf Kalla (JK), tak akan mendukung Anies Baswedan sebagai capres di Pilpres 2024 mendatang.
Ia meyakini JK tetap akan mematuhi rapat pimpinan nasional (rapimnas) Golkar yang menyepakati Ketua Umum Airlangga Hartarto sebagai capres.
“Ya kan beda kan antara Pilkada dengan Pilpres. Jadi, kalau Pilpres, jelas Partai Golkar sudah menetapkan di munas dan juga diperkuat di rapimnas. Jadi belum ada perubahan tentang keputusan politik partai Golkar,” kata Erwin di Jakarta, Kamis (20/10/2022).
Lanjutnya, tidak ada perpecahan di internal Golkar mengenai Airlangga Hartarto sebagai capres. Bahkan, JK juga tidak pernah mengeluarkan pernyataan mengenai pencalonan Anies Baswedan.
“Karena Partai Golkar jelas punya sikap di munas. Jadi, Pak JK anggota Partai Golkar, beliau senior Partai Golkar, tokoh Partai Golkar, tentunya menghargai keputusan munas,” ujarnya.
Sebelumnya, JK berbicara terkait nama-nama tokoh politik yang disinyalir bakal maju dalam Pilpres 2024. Namun, JK hanya memberi kode soal rekam jejak atau track record hingga soal haji.
Kode-kode itu diungkap JK saat memberi sambutan dalam acara pembukaan Silaturahmi Nasional Jenggala Center, Jumat malam, 16 September 2022.
Dari nama-nama capres yang selama ini ada, JK menilai mereka cukup baik dan punya pengalaman beragam. Meski begitu, ia akan mendukung siapa pun capres yang bisa membawa bangsa Indonesia mencapai kemajuan dan kemakmuran serta berkeadilan.
Editor: Syafri Ario
(Rupol)