RUANGPOLITIK.COM-Hampir lima ribu mahasiswa tertahan di depan pintu gerbang masuk kawasan Kantor Gubernur dan DPRD Lampung. Mereka berusaha menjebol kawat berduri dan water road barier dengan mobil komando aksi.
Seorang koordinator aksi lewat pengeras suara mengatakan: Di depan kira, pertama kali dalam sejarah, mahasiswa turun dihadapkan bukan dengan manusia, tapi dengan kawan berduri kawan-kawan.
Hingga pukul 12.00 WIB, mahasiswa terus berusaha menjebol kawat berduri pintu gerbang komplek perkantoran Pemprov Lampung agar bisa aksi dan orasi di halaman depan Gedung DPRD Provinsi Lampung.
Di lokasi, semua akses jalan masuk halaman Kantor Gubernur dan DPRD Lampung, di pintu gerbangnya, dari arah Jl. Wolter Mongonsidi maupun dari arah Jl. Jaksa Agung Supraoto dipasang kawat berduri dan water road barier.
Berita Terkait:
Ribuan Mahasiswa Lampung Aksi: RIP Kabinet Indonesia Maju
Tak Bisa Aksi ke Jakarta, BEM Universitas Lampung Demo Rektorat
Aksi Bakar Ban Mahasiswa Ambon Tolak 3 Periode
Mahasiswa Bergerak, Aksi 11 April Ricuh di Berbagai Daerah
Para petugas kepolisian serta Pol PP Provinsi Lampung berjaga-jaga di sepanjang jalan menuju Kantor Gubernur dan DPRD Lampung. Sejumlah petugas PMI juga sudah berada di lokasi.
Hingga tengah hari, susah ada enam mahasiswi yang tumbang akibat kelelahan di bulan puasa ini. Mereka adalah Sonya (19) dari Poltekkes, Sefia (18) dari Poltekkes, Erika (18) dari Poltekkes, Santi (20) dari KAMMI, serta Sifa (20) dari Poltekkes, Ayu Puji Lestari (19) dari UIN Raden Inten II.
Massa yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa Lampung (AML) sejak sepekan lalu menyiapkan aksi yang rencana hingga pukul 16.00 WIB. Mereka bahkan ada yang datang dari luar Kota Bandarlampung.
Dalam pernyataan AML, DPRD dan Gubernur Arinal Djunaidi tidak hadir, mereka sepakat mengultimatum dalam tiga hari akan ada masa aksi lebih besar.
RuPol memeroleh data dari salah seorang korlap aksi bahwa ada 4.852 Mahasiswa yang turun ke jalan. Rinciannya:
UIN 300 mahasiswa, Polinela 300, Elemende 25, Pelita 30, Ikabb SMI 50, Dn 35, Malahayati 350, BEM FH Unila 150, BEM FK Unila 10, BEM FMIPA Unila 100, Poltekkes Tjk 50, BEM UBL 150, FEB Unila 150, Umitra 100, STKIP PGRI : 250, BEM FT Unila 101, BEM FKIP Unila : 51, BEM Darmajaya 100, HMI MPO Cab. BDL 50, TB Lampung 100, ABP Pringsewu 100, UML 150, KM Itera 500, KMMI 50, GMNI 150, ADI 100, KM Teknokrat 200, MPU Tulang Bawang 50, IMM 50, PMII 300, PM OKUS 10 mahasiswa.
Total ada 4.852 mahasiswa.Hingga berita ini diturunkan, kondisi kondusif, mahasiswa masih berusaha negosiasi membuka kawat berduri,bwater road barier sudah tersingkir. (HER)
Editor: B. J Pasaribu
(RuPol)