Login
No Result
View All Result
Ruang Politik
  • Home
  • Nasional
  • Kilas Update
  • Daerah
  • RuangPolling
  • RuangTokoh
  • RuangOpini
  • Home
  • Nasional
  • Kilas Update
  • Daerah
  • RuangPolling
  • RuangTokoh
  • RuangOpini
No Result
View All Result
Ruang Politik
No Result
View All Result
Home RuangOpini

Fenomena Ketua Umum Partai Tak Laku Dijual

by Ruang Politik
in RuangOpini
420 32
0
ilustrasi RuPol

ilustrasi RuPol

483
SHARES
1.1k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Peluang Sosok Internal vs Pragmatis Partai

Fenomena rendahnya elektabilitas ketua umum partai dalam banyak survei. Semestinya dapat menjadi pelajaran berharga untuk dikaji, dianalisis, dan mulai mempersiapkan sosok-sosok eksekutif daerah dari anggota-anggota internal partainya. Namun, sepertinya mereka tetap kekeuh, mereka merasa bahwa sebagai ketua umum partai maka diharuskan maju sebagai calon presiden.

RelatedPosts

Nana Supiana, Pejabat Gagal Yang Ngotot Jadi Sekda! Mahasiswa Akan Kepung Kemendagri!

PJ. Sekda Banten Tidak Layak Definitif: Relawan Gubernur Terpilih Turun ke Jalan

PJ Gubernur Banten Main Licik! Jelang Angkat Kaki, Masih Berani Merusak Birokrasi?

Mereka berasumsi sebagai Ketua Umum Partai sekaligus calon presiden adalah untuk konsolidasi partai di tingkat internal dan juga merekatkan hubungan partai politik dengan masyarakatnya.

Sangat disayangkan, ketua-ketua umum partai itu tak menyadari bahwa masyarakat telah menempatkan mereka sebagai ketua umum partai adalah pekerja administrasi partai semata. Mereka memang perlu bercengkrama dengan masyarakat, mereka mendapatkan penerimaan oleh masyarakat dan konstituennya, tetapi bukan artinya didukung sebagai calon presiden, kesadaran inilah yang tidak hadir bukan sekadar benak pikir tetapi dihati mereka.

Efriza, S.IP, M.Si. Pengamat Politik/ Dosen Ilmu Politik di berbagai Perguruan Tinggi/ ist

Penolakan masyarakat terhadap mereka semestinya mulai dijadikan langkah perubahan positif, wajah-wajah baru dari kader eksekutif daerah semestinya yang didorong. Ketua Umum tetap harus menyapa masyarakat, menyapa konstituennya, tetapi bukan tetap memaksakan dirinya sendiri, yang akhirnya bukan memperoleh respons positif malah menunjukkan lakon mempermalukan dirinya sendiri.

Akhirnya yang terjadi adalah mereka yang tidak memperoleh simpatik masyarakat tetapi memaksakan kehendak malah menghasilkan benih konflik internal. Seperti antara Muhaimin-PKB dengan PBNU sebagai konstituennya, hal yang sama juga terjadi di internal Golkar yang mulai jengkel atas tidak naiknya elektabilitas Airlangga Hartarto malah dikalahkan oleh Bupati Purwakarta Dedi Mulyani.

Puan Maharani yang juga tak didukung internalnya dengan berharap kepada Ganjar Pranowo tetapi mereka ‘silent’ karena cinta dan kepatuhan atas Megawati dan PDI Perjuangan.

Malah konflik internal sudah terjadi dengan Partai Demokrat yang tetap bersikukuh Ketua Umumnya yang pernah kalah di Pilkada Gubernur DKI Jakarta 2017 tetap sosok yang diajukan sebagai calon presiden untuk periode Pemilu Serentak 2024 mendatang meski dalam hasil Survei perolehan elektabilitasnya dikalahkan oleh Ridwan Kamil yang merupakan sosok perseorangan dengan jabatan Gubernur Jawa Barat.

Fenomena populernya tokoh Ketua Umum tetapi tidak diterima masyarakat dalam berbagai hasil survei terkait elektabilitas. Akhirnya, beberapa partai telah memberikan respons positif atas fenomena kepala daerah yang sukses di daerahnya maupun kepala daerah perseorangan untuk diperhitungkan sebagai calon presiden, seperti Nasdem, PAN, PPP, dan PKS.

Meski, tetap ada yang masih malu-malu dengan mencoba kukuh bertahan dengan persepsi lama bahwa Ketua Umum Partai adalah Calon Presiden Partainya sampai sesadarnya dia, seperti PKB, Golkar, PDI Perjuangan, Gerindra, dan Partai Demokrat, semestinya jika memang ketua umumnya tidak laku dijual, mulai membuka kesempatan kepada kader internalnya yang sukses sebagai kepala daerah maupun mengusung calon perseorangan dari eksekutif daerah yang dirasa memang layak karena didukung oleh masyarakat.

Memang demokrasi, memberikan kesempatan kepada seseorang untuk memilih dan dipilih, tetapi dengan tetap memaksakan diri, maupun menggunakan kekuasaan dan kewenangan sebagai ketua umum sekaligus sebagai calon presiden, adalah perilaku buruk dalam melakukan manajemen kepartaian. Perilaku ini bukanlah merupakan bentuk terbaik dalam pengelolaan kepartaian, malah yang ada adalah persepsi negatif di masyarakat semakin kental bahwa partai politik memang tak pernah serius dalam menjalankan fungsi melakukan rekruitmen politik. (***)

Sunting: Bejo. S
(RuPol)

Pilihan Ideal Muhaimin, Ajak Gabung Erick ke PKB
Page 4 of 4
Prev1...34
Tags: EfrizaKetua PartaiOpiniRuangPolitik
Previous Post

PKB Sumut Bergejolak, Ketua-ketua DPC Kirim Petisi ke Muhaimin

Next Post

PDIP: Erick Telah Berjasa Menjaga Warisan Bung Karno

Ruang Politik

Menyampaikan informasi dan fakta, membuka kebenaran, menepis hoax dan kebencian. Membuat politik menjadi indah, santun dan berakhlak demi kemajuan Bangsa dan Negara. Untuk itulah RuangPolitik.com hadir dan ikut berpartisipasi dalam memberi warna Demokrasi Indonesia. Masyarakat Cerdas, Pemimpin Amanah, Indonesia Maju dan Bermartabat..!!!

Next Post
Erick Telah Berjasa

PDIP: Erick Telah Berjasa Menjaga Warisan Bung Karno

Recommended

Rapat Paripurna DPRD Payakumbuh Mengesahkan Dua Ranperda 

Rapat Paripurna DPRD Payakumbuh Mengesahkan Dua Ranperda 

2 hari ago
Abinsya Akbar Ramadhan Siswa SMA Negeri 2 Payakumbuh Raih Nilai Tertinggi Nasional Pada Ujian Tertulis Berbasis Komputer 2025

Abinsya Akbar Ramadhan Siswa SMA Negeri 2 Payakumbuh Raih Nilai Tertinggi Nasional Pada Ujian Tertulis Berbasis Komputer 2025

3 hari ago

Trending

Viral, LC Karaoke di Sumbar Diarak, Ditelanjangi Lalu Diceburkan

Viral, LC Karaoke di Sumbar Diarak, Ditelanjangi Lalu Diceburkan

2 tahun ago
H. Muhammad Thohir, pengusaha papan atas nasional, Ayah Boy Thohir dan Erick Thohir/RuPol

Mengenal H Teddy Thohir, Pengusaha Nasional yang Lengket dengan Masjid

3 tahun ago

Popular

Zulmaeta Buka Secara Resmi Kejurnas Tenis Junior Piala Walikota Payakumbuh

Zulmaeta Buka Secara Resmi Kejurnas Tenis Junior Piala Walikota Payakumbuh

2 minggu ago
Serka Rahmadi Anggota Kodim 0306/50 Kota Tampil Sebagai Juara I Turnamen Biliard Jelang Porwarprov Sumbar 2025

Serka Rahmadi Anggota Kodim 0306/50 Kota Tampil Sebagai Juara I Turnamen Biliard Jelang Porwarprov Sumbar 2025

4 minggu ago
Anggota DPRD Payakumbuh Boy Sandi Dukung Penuh Olahraga Biliard, Berharap Kedepan Payakumbuh Menjadi Ladang Pemain Hebat

Anggota DPRD Payakumbuh Boy Sandi Dukung Penuh Olahraga Biliard, Berharap Kedepan Payakumbuh Menjadi Ladang Pemain Hebat

4 minggu ago
Viral, LC Karaoke di Sumbar Diarak, Ditelanjangi Lalu Diceburkan

Viral, LC Karaoke di Sumbar Diarak, Ditelanjangi Lalu Diceburkan

2 tahun ago
Zeki Dt.Paduko Sati Marajo Tokoh Masyarakat Koto Nan Ompek Dukung Penuh Kegiatan PORWARPROV Sumatera Barat 2025

Zeki Dt.Paduko Sati Marajo Tokoh Masyarakat Koto Nan Ompek Dukung Penuh Kegiatan PORWARPROV Sumatera Barat 2025

3 minggu ago
  • Personalia
  • Kerjasama & Iklan
  • Pedoman Media Siber

Copyright © 2023 Ruangpolitik.com - Smart Guide In Election

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Kilas Update
  • Daerah
  • RuangPolling
  • RuangTokoh
  • RuangOpini
Login

Copyright © 2023 Ruangpolitik.com - Smart Guide In Election