Login
No Result
View All Result
Ruang Politik
  • Home
  • Nasional
  • Kilas Update
  • Daerah
  • RuangPolling
  • RuangTokoh
  • RuangOpini
  • Home
  • Nasional
  • Kilas Update
  • Daerah
  • RuangPolling
  • RuangTokoh
  • RuangOpini
No Result
View All Result
Ruang Politik
No Result
View All Result
Home RuangOpini

Fenomena Ketua Umum Partai Tak Laku Dijual

by Ruang Politik
in RuangOpini
420 32
0
ilustrasi RuPol

ilustrasi RuPol

483
SHARES
1.1k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

RelatedPosts

Nana Supiana, Pejabat Gagal Yang Ngotot Jadi Sekda! Mahasiswa Akan Kepung Kemendagri!

PJ. Sekda Banten Tidak Layak Definitif: Relawan Gubernur Terpilih Turun ke Jalan

PJ Gubernur Banten Main Licik! Jelang Angkat Kaki, Masih Berani Merusak Birokrasi?

Figur Ketua Umum Tak Laku

Fenomena peluang kepala daerah diusung menjadi calon presiden, mulai terjadi pada tahun 2014 silam. Kesuksesan Joko Widodo (Jokowi) sebagai walikota Surakarta menjadi magnet baru bagi PDI Perjuangan kala mempersiapkan Calon Gubernur DKI Jakarta. Jokowi hadir dengan gagasan, komunikasi, dan perilaku diri yang baru, sekaligus ia menghadirkan fenomena baru.


Jokowi telah berhasil merebut simpatik masyarakat dari terpilih sebagai Gubernur DKI Jakarta kemudian menjabat sebagai Presiden hingga dua periode, padahal Jokowi bukanlah sosok Ketua Umum Partai maupun personalisasi politik dari partainya.

Fenomena kesuksesan Jokowi menjadi awal perubahan baru bagi perilaku politik. Jokowi membawa harapan baru, habis gelap terbitlah terang.

Era Reformasi telah membuka keran aspirasi masyarakat dengan partisipasi langsung masyarakat untuk memilih paket pasangan calon presiden dan calon wakil presiden. Meski begitu, pada dua kali Pilpres di awal reformasi, menjadi ketua umum partai adalah pintu utama sebagai calon presiden. 

Baca juga:
Nasdem dan Jusuf Kalla, Jalan Anies Menuju Kursi Presiden

Filosofi Basket Erick Thohir Untuk Indonesia Lebih Baik

Partai politik di era Reformasi dikelola dengan bentuk personalisasi politik. Ketua Umum Partai sangat identik dengan kepemilikan partai politiknya, sehingga ketua umum partai dalam berbagai sindiran dikatakan: “ia adalah pemilik, pemegang jabatan itu untuk seumur hidup, dan calon presiden dari partai itu sampai sadar sendiri.”

Trend di Indonesia dianggap lumrah bahwa ketua umum partai juga sebagai calon presiden partainya, agak berbeda adalah Partai Nasdem. Nasdem sudah menyatakan secara tegas bahwa sosok personalisasi politiknya yakni Surya Paloh tak akan maju sebagai sosok calon presiden.

Tetapi partai-partai lainnya di Senayan yang memiliki peluang mengusulkan calon presiden, hampir dipastikan hingga kini sosok ketua umum partai adalah calon presidennya. Kecuali PDI Perjuangan, Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati telah menyadari usianya sehingga memilih tak terlibat sebagai ketua umum juga sebagai calon presiden.

Namun, hak prerogatif calon presiden dari PDI Perjuangan ada di tangan Megawati selaku Ketua Umum, sehingga terbuka kans Puan Maharani untuk diajukan sebagai calon presiden dari PDI Perjuangan.

Ternyata, trend yang selama ini tak disukai oleh akademisi, juga tak disukai oleh masyarakat. Setelah keberhasilan Jokowi dari kesuksesan di daerah memperoleh tiket ke kancah pemimpin nasional semakin menguatkan respons positif dari masyarakat.

Calon presiden adalah yang dikenal masyarakat, dekat dengan masyarakat, dan bekerja untuk masyarakat. Respons positif dari masyarakat diberikan kepada kepala-kepala daerah, mereka berhasil mengalahkan tokoh-tokoh dari figur ketua-ketua umum partai.

Peluang figur-figur ketua umum partai sekaligus sebagai calon presiden semakin terjun bebas mendapatkan respons positif dari masyarakat, ini dapat dibuktikan dari kegagalan ketua-ketua umum partai memperoleh elektabilitas tinggi dibandingkan dengan figur dari kepala daerah.

Memang tak bisa dipungkiri bahwa Prabowo Subianto sebagai sosok Ketua Umum Partai Gerindra memperoleh respons positif dengan dibuktikan menempati peringkat ketiga besar dari segi elektabilitas. Tetapi jangan dilupakan bahwa Prabowo Subianto juga memperoleh respons negatif dari kader internalnya sediri.

Mereka menginginkan Prabowo yang sudah kalah tiga kali ini untuk mulai memilih sebagai ‘king maker’ dalam Pilpres 2024 mendatang, dan mulai memberikan kesempatan pertama kepada Sandiaga Uno yang merupakan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, yang sebelumnya adalah wakil gubernur DKI Jakarta terpilih berpasangan dengan Anies Baswedan.  

Page 2 of 4
Prev1234Next
Tags: EfrizaKetua PartaiOpiniRuangPolitik
Previous Post

PKB Sumut Bergejolak, Ketua-ketua DPC Kirim Petisi ke Muhaimin

Next Post

PDIP: Erick Telah Berjasa Menjaga Warisan Bung Karno

Ruang Politik

Menyampaikan informasi dan fakta, membuka kebenaran, menepis hoax dan kebencian. Membuat politik menjadi indah, santun dan berakhlak demi kemajuan Bangsa dan Negara. Untuk itulah RuangPolitik.com hadir dan ikut berpartisipasi dalam memberi warna Demokrasi Indonesia. Masyarakat Cerdas, Pemimpin Amanah, Indonesia Maju dan Bermartabat..!!!

Next Post
Erick Telah Berjasa

PDIP: Erick Telah Berjasa Menjaga Warisan Bung Karno

Recommended

Rapat Paripurna DPRD Payakumbuh Mengesahkan Dua Ranperda 

Rapat Paripurna DPRD Payakumbuh Mengesahkan Dua Ranperda 

2 hari ago
Abinsya Akbar Ramadhan Siswa SMA Negeri 2 Payakumbuh Raih Nilai Tertinggi Nasional Pada Ujian Tertulis Berbasis Komputer 2025

Abinsya Akbar Ramadhan Siswa SMA Negeri 2 Payakumbuh Raih Nilai Tertinggi Nasional Pada Ujian Tertulis Berbasis Komputer 2025

3 hari ago

Trending

Viral, LC Karaoke di Sumbar Diarak, Ditelanjangi Lalu Diceburkan

Viral, LC Karaoke di Sumbar Diarak, Ditelanjangi Lalu Diceburkan

2 tahun ago
H. Muhammad Thohir, pengusaha papan atas nasional, Ayah Boy Thohir dan Erick Thohir/RuPol

Mengenal H Teddy Thohir, Pengusaha Nasional yang Lengket dengan Masjid

3 tahun ago

Popular

Zulmaeta Buka Secara Resmi Kejurnas Tenis Junior Piala Walikota Payakumbuh

Zulmaeta Buka Secara Resmi Kejurnas Tenis Junior Piala Walikota Payakumbuh

2 minggu ago
Serka Rahmadi Anggota Kodim 0306/50 Kota Tampil Sebagai Juara I Turnamen Biliard Jelang Porwarprov Sumbar 2025

Serka Rahmadi Anggota Kodim 0306/50 Kota Tampil Sebagai Juara I Turnamen Biliard Jelang Porwarprov Sumbar 2025

4 minggu ago
Anggota DPRD Payakumbuh Boy Sandi Dukung Penuh Olahraga Biliard, Berharap Kedepan Payakumbuh Menjadi Ladang Pemain Hebat

Anggota DPRD Payakumbuh Boy Sandi Dukung Penuh Olahraga Biliard, Berharap Kedepan Payakumbuh Menjadi Ladang Pemain Hebat

4 minggu ago
Viral, LC Karaoke di Sumbar Diarak, Ditelanjangi Lalu Diceburkan

Viral, LC Karaoke di Sumbar Diarak, Ditelanjangi Lalu Diceburkan

2 tahun ago
Zeki Dt.Paduko Sati Marajo Tokoh Masyarakat Koto Nan Ompek Dukung Penuh Kegiatan PORWARPROV Sumatera Barat 2025

Zeki Dt.Paduko Sati Marajo Tokoh Masyarakat Koto Nan Ompek Dukung Penuh Kegiatan PORWARPROV Sumatera Barat 2025

3 minggu ago
  • Personalia
  • Kerjasama & Iklan
  • Pedoman Media Siber

Copyright © 2023 Ruangpolitik.com - Smart Guide In Election

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Kilas Update
  • Daerah
  • RuangPolling
  • RuangTokoh
  • RuangOpini
Login

Copyright © 2023 Ruangpolitik.com - Smart Guide In Election