RUANGPOLITIK.COM – Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB) Yusril Ihza Mahendra galang koalisi dengan Partai Amanat Nasional (PAN) dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP), guna menghadapi Pemilu 2024.
Untuk menjalin kesepahaman bersama partai-partai berbasis islam itu, Yusril sudah mengadakan pertemuan lintas partai dengan Ketum dan pengurus terasnya.
Setelah sebelumnya mengajak pengurus teras PBB bertemu dengan pengurus teras PAN di sebuah restoran di Jakarta, Selasa (18/1/2022), berselang dua hari, Yusril Ihza Mahendra kembali mengadakan pertemuan dengan Ketua Umum PPP Suharso Manoarfa.
Pertemuan yang berlangsung di daerah Kebayoran Baru, Jakarta Selatan itu disebutkan sebagai tindak lanjut pertemuan dengan PAN.
“Benar, ini dalam rangka merajut rencana koalisi, sehingga PAN, PPP, dan PBB dapat mendorong terbentuknya kerjasama yang erat. Bahkan, jika mungkin, ketiga partai dapat membentuk sebuah koalisi ketika mendaftar sebagai peserta pemilu,” tulis Yusril melalui keterangan tertulisnya yang sampai di redaksi RuPol. Jumat (21/1/2022).
Keprihatinan atas penurunan suara partai-partai berbasis islam dalam beberapa pemilu terakhir, menjadi topik pembahasan antara kedua Ketum partai.
Baca juga:
PAN-PBB Adakan Pertemuan Untuk Bangun Koalisi 2024
Galang Poros Nasionalis-Religius, PKS Ajak Golkar dan Demokrat
Mantan Menteri Sekretaris Negara itu, juga berharap dengan dimulainya menjalin koalisi di tahap-tahap awal, akan membuat ketiga partai menjadi lebih percaya diri menghadapi Pemilu 2024.
“Dengan tiga ini saja bisa bersatu, maka kekuatan akan bertambah besar. Pada pemilu nanti, akan otomatis menjadi kekuatan yang akan diperhitungkan,” lanjutnya.
Yusril juga berharap, partai-partai islam lainnya dapat bergabung, sehingga menjadi kekuatan yang besar.
Sementara itu, Ketum PPP Suharso Manoarfa menyambut baik maksud pertemuan yang ingin menggalang koalisi lebih awal antara PPP, PBB dan PAN.
“Kita menyikapi dengan serius, nanti akan dibicarakan dengan para pengurus lain. Untuk kajian hukumnya bagaimana, nanti bisa Pak Asrul Sani yang akan mencarikan bentuknya dari PPP,” ujarnya kepada RuPol, Jumat (21/1/2022).
Suharso juga mengajak kepada partai-partai islam lain untuk bergabung, atau minimal mempelajari dulu kemungkinan membuat sebuah koalisi besar sebelum Pemilu 2024 ini. (ASY)
Editor: Bejo. S
(RuPol)