RUANGPOLITIK.COM – Wakil Ketua Komisi II DPR RI Syamsurizal mengalami peristiwa naas ketika melakukan kunjungan ke Daerah Pemilihan (dapil), karena kapal yang ditumpanginya rusak dan terapung-apung selama 4 jam.
Kondisi itu membuat dirinya meradang, karena pihak kapal tidak memberikan kejelasan atas apa yang terjadi, sehingga ratusan penumpang menjadi panik.
Syamsurizal yang melakukan perjalanan menuju Kabupaten Bengkalis dari Kota Pekanbaru menggunakan mobil itu, harus menyeberang menggunakan kapal fery jenis roll on roll off (Roro) dari Pelabuhan Buton Kabupaten Siak menuju Pelabuhan Sei Pakning, Kabupaten Bengkalis.
Penyeberangan yang harusnya hanya sekitar 1 jam itu menjadi lebih lama, karena baru setengah perjalanan, tiba-tiba kapal tersebut mengalami kerusakan di bagian kemudi, sehingga tidak bisa melanjutkan perjalanan.
“Kapal itu berisi ratusan orang penumpang. Semua resah dan panik. Sudah 4 jam terkatung-katung di laut,” ujar Pak Syam, begitu dia biasa dipanggil, ketika dihubungi RUANGPOLITIK.COM, Ahad (26/12/2021).
Baca juga:
Rezka Oktoberia: Pilkada Serentak 27 November 2024. Pileg dan Pilpres Masih Tentatif
Selama terkatung-katung di laut itu, pihak kapal tidak memberikan penjelasan apa-apa kepada penumpang, sehingga penumpang banyak yang marah.
“Saya berusaha menahan para penumpang yang marah. Karena tidak ada tindakan apa-apa dari pengurus kapal. Saya sedikit marah juga melihat sikap mereka. Akhirnya saya suruh mereka untuk menghubungi kantornya,” jelas mantan Bupati Kabupaten Bangkalis dua periode itu.
Setelah mencoba menghubungi pihak Dinas Perhubungan (Dishub) Propinsi Riau, akhirnya datanglah KMP Bahari yang menarik kapal rusak tersebut ke pelabuhan Sei Pakning.
Editor: Mhd Perismon
(RuPol)