Moses menerangkan, Terminal Baranangsiang tetap menyediakan bus untuk mudik, namun bertarif sesuai dengan masing-masing dari pul bus
RUANGPOLITIK.COM —Manajemen Terminal Baranangsiang, Kota Bogor, Jawa Barat menyampaikan sesuai dengan informasi dari Kementerian Perhubungan tidak ada pemberangkatan bus mudik gratis dari daerahnya, sehingga pemudik bisa mendaftar berangkat dari luar kota.
Kepala Terminal Baranangsiang Moses Lieba Ary mengatakan sejauh ini memang tidak ada informasi kuota mudik gratis di kota hujan ini.
“Sepertinya tidak ada bus gratis di Terminal Baranangsiang, karena tidak ada info ke Saya bahwa Baranangsiang mendapat kuota bus gratis,” kata Moses, Selasa (28/3).
Moses menerangkan, Terminal Baranangsiang tetap menyediakan bus untuk mudik, namun bertarif sesuai dengan masing-masing dari pul bus.
Namun demikian, jika masyarakat ingin mendaftar mudik gratis dari Kemenhub dipersilakan langsung berkonsultasi menggunakan layanan yang disediakan.
Direktorat Jendral Perhubungan Darat (Ditjenhubdat) Kementerian Perhubungan telah menyediakan nomor layanan perpesanan WhatsApp 081380008151 dan akun Instagram resmi untuk melakukan pendaftaran mudik gratis.
Kota-kota tujuan dari arus mudik penumpang dibagi menjadi empat kelompok. Pertama, Pulau Sumatera dengan tujuan Palembang dan Lampung. Kedua, Jawa Barat dengan tujuan Garut, Tasikmalaya, dan Cirebon.
Ketiga, Jawa Tengah dan DIY dengan tujuan Solo, Tegal, Pekalongan, Semarang, Demak, Jepara, Pati, Blora, Boyolali, Klaten, Wonogiri, Purwokerto, Cilacap, Wonosobo, Kebumen, Magelang, Wonosari, dan Yogyakarta. Keempat, Jawa Timur dengan tujuan Madiun, Surabaya, Tuban, Malang, dan Tulungagung.
Selain itu, Kemenhub juga memfasilitasi untuk arus balik penumpang dimana terdapat delapan kota asal arus balik ke Jakarta, yakni Cirebon-Jakarta, Madiun-Jakarta, Surabaya-Jakarta, Semarang-Jakarta, Solo-Jakarta, Purwokerto-Jakarta, Wonogiri-Jakarta, dan Yogyakarta-Jakarta.
Bus keberangkatan atau bus mudik disiapkan kuota 18.528 penumpang dan untuk arus baliknya kami menyiapkan kuota 5.544 penumpang dengan total 585 bus dengan rincian 459 bus untuk arus mudik dan 126 bus untuk arus balik.
“Sepertinya bisa daftar untuk berangkat dari luar kota (bagi pemudik dari Bogor), tetapi pendaftaran ada di Kemenhub, jelasnya di sana,” kata Moses pula.
Editor: B. J Pasaribu
(RuPol)