RUANGPOLITIK.COM-Ketua DPP PPP Achmad Baidowi atau Awiek menyinggung soal angka Presidential Threshold (PT) 20 persen ketika dirinya ditanya tentang rencana koalisi PKB dengan PKS.
Sebab, kata Awiek, gabungan dua partai itu belum cukup untuk bisa mengusung tokoh menjadi capres-cawapres 2024.
Adapun, perolehan kursi PKB di DPR berjumlah 55 atau 10,09 persen, sementara PKS memiliki 50 kursi atau 8,7 persen.
“Kalau kontruksinya Pilpres 2024, ya, koalisi dua partai itu belum cukup untuk mengusung calon presiden, belum memenuhi 20 persen kursi DPR,” kata Awiek melalui layanan pesan singkatnya, Jumat (10/6/2022).
Namun, Wakil Ketua Baleg DPR RI itu tetap menghargai PKB dengan PKS yang berencana membangun poros kerja sama politik.
Berita Terkait:
PPP dan NasDem Bicara soal Upaya PKS-PKB Bangun Poros Ketiga di Pemilu 2024
Spanduk Penolakan SK DPP Terpampang di Kantor DPC PPP Indramayu
Malam Ini, Golkar, PPP, dan PAN Undang Projo Hadiri Pertemuan Koalisi
PPP Bantah KIB Dibentuk untuk Jadi “Sekoci” Ganjar Pranowo dalam Pilpres 2024
Menurutnya, iklim politik makin bagus apabila jumlah koalisi menuju Pilpres 2024 beragam.
“Makin banyak koalisi, makin berkerja sama, ya, makin bagus,” ujar Awiek. Dia mengatakan PPP untuk saat ini tidak berminat bergabung ke koalisi tersebut. Partai berlambang Ka’bah fokus ke Koalisi Indonesia Bersatu bersama Golkar dengan PAN. (BJO)
Editor: B. J Pasaribu
(RuPol)