Login
No Result
View All Result
Ruang Politik
  • Home
  • Nasional
  • Kilas Update
  • Daerah
  • RuangPolling
  • RuangTokoh
  • RuangOpini
  • Home
  • Nasional
  • Kilas Update
  • Daerah
  • RuangPolling
  • RuangTokoh
  • RuangOpini
No Result
View All Result
Ruang Politik
No Result
View All Result
Home RuangPemilu

Caleg DPR Dapil I Jateng Pauline Dhini Ariza: Mengabdi untuk Negeri

by Ruang Politik
in RuangPemilu
469 15
0
Caleg DPR Dapil I Jateng Pauline Dhini Ariza/Dok. Pribadi

Caleg DPR Dapil I Jateng Pauline Dhini Ariza/Dok. Pribadi

518
SHARES
1.1k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Caleg DPR Dapil I Jateng Pauline Dhini Ariza menuturkan Indonesia terkenal sebagai negara agraris karena sebagian penduduknya bekerja di sektor pertanian.

RUANGPOLITIK.COM – Siapa yang tidak kenal dengan sosok Pauline Dhini Ariza.Caleg DPR RI dari Partai Golkar itu maju dari Daerah Pemilihan (Dapil) I Jawa Tengah (Jateng) yang meliputi Kota Semarang, Kota Salatiga, Kab. Kendal, dan Kota Semarang.

Sebelum terjun ke politik, Pauline sangat peduli serta aktif dikalangan petani dan dunia pertanian.

RelatedPosts

Open Turnamen Bulutangkis Parmato Alam PB Merpati CUP 2024 Sukses Digelar

Perjalanan Sang Pemimpin YB.Dt. Parmato Alam Saat Menyambangi Masyarakat Payakumbuh

Mencari Sosok Ideal Untuk Payakumbuh” YB. Dt. Parmato Alam Tampil Gemilang

Caleg DPR Dapil I Jateng Pauline Dhini Ariza menuturkan Indonesia terkenal sebagai negara agraris karena sebagian penduduknya bekerja di sektor pertanian.

“Di dalamnya, petani merupakan pelaku utama dalam sektor pertanian yang berperan penting dalam mewujudkan ketahanan pangan,” tuturnya kepada RuPol, Jumat (9/2/2024).

Caleg DPR Dapil I Jateng Pauline Dhini Ariza/Dok.Pribadi
Caleg DPR Dapil I Jateng Pauline Dhini Ariza/Dok.Pribadi

Melalui petani, imbuh Pauline, kebutuhan pangan rumah tangga hingga bahan baku industri dapat terpenuhi dengan baik. Namun, petani seringkali dihadapkan dengan berbagai permasalahan yang rumit.

“Dan tak jarang permasalahan tersebut justru menyebabkan kerugian yang besar bagi mereka. Tak tanggung-tanggung, masalah tersebut muncul setiap tahun dan masih menjadi misteri dalam penyelesaiannya, urainya.

Lantas, apa saja yang menjadi masalah menahun sektor pertanian negara ini? Simak faktanya berikut ini.

Pertanian dipandang sebelah mata Stigmatisasi masyarakat masih banyak menganggap bahwa pertanian hanya berujung kepada mencangkul saja.

Sehingga terkesan sektor pertanian adalah jorok dan miskin. Citra sektor pertanian yang tampak kotor dan miskin didasari oleh tidak adanya bukti kuat yang mengatakan bahwa bertani itu menjanjikan.

Bukan berarti seluruh petani itu miskin. Namun, kebanyakan ekonomi petani masih termasuk kelas menengah ke bawah. Krisis regenerasi petani muda Rendahnya minat regenerasi muda untuk terjun ke dunia pertanian terlihat dari statistik sebesar 61% petani berusia >45 tahun.

Padahal, generasi muda adalah generasi penerus sekaligus kunci keberhasilan sektor pertanian. Jika tidak segera ditangani, ketahanan pangan nasional akan sulit dicapai bangsa ini. Salah satu program yang mulai banyak digerakkan adalah modernisasi pada pertanian itu sendiri sehingga tampak lebih baik.

Jenderal TNI (Purn) Moeldoko & Caleg DPR Dapil I Jateng Pauline Dhini Ariza/Dok. Pribadi
Jenderal TNI (Purn) Moeldoko & Caleg DPR Dapil I Jateng Pauline Dhini Ariza/Dok. Pribadi

Pertanian digital adalah hal yang menarik untuk mengubah citra pertanian menjadi bisnis yang menarik. Rantai niaga yang merugikan petani Kesenjangan pembagian keuntungan yang didapat antara petani dan distributor, petani yang paling banyak dirugikan. Hasil yang didapat tidak sebanding dengan resiko yang dialami petani. Kondisi demikian yang menyebabkan pekerjaan sebagai petani tampaknya tidak menjanjikan.

Keuntungannya tak seberapa, belum lagi dihitung dengan kerugian ketika cuaca tidak mendukung ataupun serangan hama. Untuk itu, diperlukan sarana yang mampu memotong rantai perniagaan yang cukup panjang untuk komoditas pertanian.

Caleg DPR Dapil I Jateng Pauline Dhini Ariza/Dok.Pribadi
Caleg DPR Dapil I Jateng Pauline Dhini Ariza/Dok.Pribadi

Dengan rasa perduli yang tinggi terhadap nasib petani mendorong Pauline maju sebagai caleg dari Partai Golkar, harapannya tentu agar petani mampu menyediakan produknya secara langsung ke konsumen sehingga keuntungan yang diperoleh petani pun meningkat.

“Selain masalah di atas, pastinya masih banyak masalah lainnya yang perlu segera untuk diselesaikan. Penyelesaian masalah tersebut tentunya harus didukung oleh seluruh elemen masyarakat yang terlibat mulai dari petani hingga pemerintah,” tukasnya.

Tantangan UMKM 

Acara Diskusi santai di Kantor Pusat HKTI, Jakarta/BJP/RuPol
Acara Diskusi santai di Kantor Pusat HKTI, Jakarta./BJP/RuPol

Caleg Partai Golkar yang juga Advisor, Tenaga Ahli, Socioprenuer, Pengurus Pusat DPP HKTI sekaligus Pegiat UMKM,Pauline Dhini Ariza juga mengungkapkan, tantangan UMKM ke depan yang harus diatasi bersama oleh segenap stakeholders terkait antara lain berkaitan dengan inovasi dan teknologi, literasi digital, produktivitas, legalitas atau perizinan, pembiayaan, branding dan pemasaran, sumber daya manusia, standardisasi dan sertifikasi, pemerataan pembinaan, pelatihan, dan fasilitasi, serta basis data tunggal.

“Seperti kondisi saat ini, disaat harga komoditi naik, ada permasalahan harga pupuk kimia yang semakin mahal diakibatkan suplai bahan pokok pembuatan pupuk masih impor. Di sini peran HKTI dapat memberikan masukan kepada para petani untuk mulai beralih dari pupuk kimia ke pupuk organik,” jelasnya.

Acara Diskusi santai di Kantor Pusat HKTI, Jakarta./BJP/RuPol
Acara Diskusi santai di Kantor Pusat HKTI, Jakarta./BJP/RuPol

Pauline menuturkan, Kegiatan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) merupakan salah satu pilar penguatan ekonomi secara nasional, terutama dalam memperluas lapangan kerja dan memberikan pelayanan ekonomi secara luas kepada masyarakat. Peran strategis UMKM adalah mendorong proses pemerataan dan peningkatan pendapatan masyarakat, pertumbuhan ekonomi, serta mewujudkan stabilitas nasional.

“Meskipun UMKM telah menunjukkan peranannya dalam perekonomian nasional, namun masih menghadapi berbagai hambatan dan kendala, baik yang bersifat internal maupun eksternal, dalam hal produksi dan pengolahan, pemasaran, sumber daya manusia, desain dan teknologi, permodalan, serta iklim usaha,” tukasnya.

Sehubungan dengan hal tersebut, dalam menghadapi Era Disruptif perlu dilakukan sebuah upaya sinergis yang melibatkan berbagai pihak untuk meningkatkan kapasitas dan kapabilitas UMKM. Dengan semakin baiknya kualitas UMKM, maka diharapkan akan semakin baik pula efek ganda (multiplier effects) terhadap penyerapan tenaga kerja.

Dengan demikian, UMKM benar-benar mampu memberikan kontribusi signifikan, tidak saja untuk pertumbuhan namun juga pemerataan ekonomi nasional.

Oleh karenanya, dalam musyawarah ini diharapkan baik pihak inkubator, akselerator maupun pihak swasta dapat selaras dengan program kebijakan pemerintah, serta dapat menyusun program yang berperan strategis dan tepat sasaran.

“Jangan alergi terhadap perubahan, untuk membuat hal yang terbaik,” pungkasnya.(BJP)

 

Editor: B. J Pasaribu
(RuPol)

Tags: Caleg Partai GolkarHKTIPartai Golkar
Previous Post

RuangPolitik.com Ucapkan Selamat Hari Pers 2024

Next Post

Saatnya Luak 50 Punya Wakil di DPR-RI, Moment Tepat Antarkan Riza Felepi

Ruang Politik

Next Post
Saatnya Luak 50 Punya Wakil di DPR-RI, Moment Tepat Antarkan Riza Felepi

Saatnya Luak 50 Punya Wakil di DPR-RI, Moment Tepat Antarkan Riza Felepi

Recommended

PSC Siap Ikuti Ajang Walikota Pariaman CUP II 2025 Mendatang

PSC Siap Ikuti Ajang Walikota Pariaman CUP II 2025 Mendatang

5 hari ago
Wako Zulmaeta Mengantarkan Guru Semasa Sekolah Dasar  ke Tempat Peristirahatan Terakhirnya

Wako Zulmaeta Mengantarkan Guru Semasa Sekolah Dasar ke Tempat Peristirahatan Terakhirnya

6 hari ago

Trending

Pemko Payakumbuh Mendorong Peran Aktif Organisasi Perempuan dan Kemasyarakatan ran Aktif

Pemko Payakumbuh Mendorong Peran Aktif Organisasi Perempuan dan Kemasyarakatan ran Aktif

6 hari ago
Viral, LC Karaoke di Sumbar Diarak, Ditelanjangi Lalu Diceburkan

Viral, LC Karaoke di Sumbar Diarak, Ditelanjangi Lalu Diceburkan

2 tahun ago

Popular

Warung Bakso Sony Hadir di Payakumbuh, Rasanya “Lamak Bana”

Warung Bakso Sony Hadir di Payakumbuh, Rasanya “Lamak Bana”

2 minggu ago
Capt. Harmen, M.Mar Anggota DPRD Payakumbuh Setuju Payakumbuh Jadi Kota Batiah

Capt.Harmen,M.Mar Anjurkan BPBD Payakumbuh Untuk Kerjasama Dengan Pihak Swasta

3 minggu ago
19 Keluarga di Payakumbuh Mendapatkan Bantuan.Perbaikan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH)

19 Keluarga di Payakumbuh Mendapatkan Bantuan.Perbaikan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH)

2 minggu ago
Pemko Payakumbuh Gelar Pelantikan dan Penyerahan SK PPPK

Pemko Payakumbuh Gelar Pelantikan dan Penyerahan SK PPPK

3 minggu ago
Warga Koto Tuo Kabupaten  Limapuluh Kota Minta  Solusi Ke Bupati Terkait Drainase yang Bermasalah

Warga Koto Tuo Kabupaten Limapuluh Kota Minta Solusi Ke Bupati Terkait Drainase yang Bermasalah

1 bulan ago
  • Personalia
  • Kerjasama & Iklan
  • Pedoman Media Siber

Copyright © 2023 Ruangpolitik.com - Smart Guide In Election

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Kilas Update
  • Daerah
  • RuangPolling
  • RuangTokoh
  • RuangOpini
Login

Copyright © 2023 Ruangpolitik.com - Smart Guide In Election