Wahyu mengaku memiliki target saat bersedia dicalonkan menjadi Bacaleg Partai Golkar DKI Jakarta. Dirinya berkeinginan menjadikan isu pemberdayaan masyarakat untuk menjaga ekosistem lingkungan bebas dari sampah. Meski berat namun yang namanya usaha buat kebaikan bersama tentu akan menjadi semangat terus.
RUANGPOLITIK.COM – Salah satu Calon Legislatif (Caleg) Partai Golongan Karya (Golkar) DKI Jakarta, Wahyu Wibisono memiliki cita-cita mulia bagi warga Perkotaan yang menginginkan soal kebijakan penanganan dan pengelolaan lingkungan.
Ini menyusul Bacaleg Partai Golkar tersebut yang akrab disapa Wahyu Wibisono ini, siap membantu para pelaku ataupun penggiat lingkungan khususnya yang konsen di isu pemberdayaan sampah di DKI untuk saling berkolaborasi bersama.
“Terus terang saya turun ke bawah di DKI ini, mendapat amanat dari atasan (Petinggi Partai Golkar). Yakni agar saya membantu partai dan membantu masyarakat menyelesaikan permasalahan lingkungan khusunya soal pemberdayaan masyarakat untuk sadar akan kebersihan kota dari sampah. Selain itu, karena mereka (petinggi Partai Golkar) melihat saya ada kemampuan untuk itu. Meski pun saya sendiri tidak punya pengalaman dalam maju menjadi Calon Legislatif (Caleg) ini,” urai Wahyu Wibisono saat berbincang santai dengan RuPol di Kopi Aceh Karim, Jakarta Selatan, Kamis malam (1/2/2024).
![Wahyu Wibisono warga Jakarta Selatan yang merupakan caleg dari Partai Golongan Karya (Golkar)/Ist](https://sp-ao.shortpixel.ai/client/to_webp,q_glossy,ret_img,w_319,h_414/https://ruangpolitik.com/wp-content/uploads/2024/02/Wibisono-Bacaleg-Golkar-231x300.jpg)
Wahyu menambahkan, salah satunya, dengan cara membantu buat program yang berhubungan dengan kampanye kesadaran lingkungan kepada warga Jakarta sekaligus sosialisasi partai Golkar ke tengah masyarakat perihal dampak kebaikan wilayah yang bebas dari sampah.
Wahyu mengaku memiliki target saat bersedia dicalonkan menjadi Caleg Partai Golkar DKI Jakarta. Dirinya berkeinginan menjadikan isu pemberdayaan masyarakat untuk menjaga ekosistem lingkungan bebas dari sampah. Meski berat namun yang namanya usaha buat kebaikan bersama tentu akan menjadi semangat terus.
![Wahyu Wibisono warga Jakarta Selatan yang merupakan caleg dari Partai Golongan Karya (Golkar)/Ist](https://sp-ao.shortpixel.ai/client/to_webp,q_glossy,ret_img,w_423,h_423/https://ruangpolitik.com/wp-content/uploads/2024/02/Wahyu-kali-300x300.jpg)
“Saya sendiri memiliki ketertarikan soal isu lingkungan, dimana sebuah Kota ataupun ruang publik yang nyaman dan aman salah satunya terbebas dari polusi juga sampah. Tapi saya sadar diri untuk melakukan itu semua butuh upaya berat karena ini sudah menjadi PR Bersama dan saya akan ikut bersumbangsih dalam merealisasikan ini semua sabagai rasa kepedulian,” terangnya.
”Harus benar-benar berani dalam membuat suatu terobosan yang kreatif serta inovatif dalam membuat program penanganan sampah ini. Karena hingga saat ini persoalan sampah di DKI Jakarta tidak pernah selesai dan tidak ada solusi,” tandas Wahyu Wibisono
Sebagai informasi, Wahyu Wibisono kini menjadi calon legislatif di Daerah Pemilihan (Dapil) VII DKI Jakarta yang meliputi Kecamatan Setiabudi, Kebayoran Baru, Kebayoran Lama, Pesanggrahan dan Cilandak.
Persoalan sampah mempunyai dampak yang sangat berpengaruh terhadap kelangsungan kehidupan manusia, makhluk hidup dan ekosistem lainnya.
Untuk di Ibukota Jakarta sendiri, setiap harinya menghasilkan sampah sebanyak 7,2 ton. Hal itu berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik Provinsi DKI Jakarta pada 2021. Sampah organik menjadi jenis sampah dengan volume terbanyak.(BJP)
Editor: B. J Pasaribu
(RuPol)