Hal-hal tersebut disampaikan dalam amanat upacara memperingati hari ulang tahun (HUT) ke-78 RI, di Monas, Jakarta Pusat, Kamis (17/8).
RUANGPOLITIK.COM —Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono mewanti-wanti jajaran ASN di Pemprov DKI Jakarta untuk netral dan tidak berpihak dalam Pemilu 2024.
Menurutnya, hal itu dikarenakan Jakarta dinilai jadi cerminan bagi daerah lain.
Tak hanya netralitas, para ASN di Jakarta juga diingatkan untuk tetap menjaga profesionalitas dan integritas jelang Pemilu.
Hal-hal tersebut disampaikan dalam amanat upacara memperingati hari ulang tahun (HUT) ke-78 RI, di Monas, Jakarta Pusat, Kamis (17/8).
“Menjelang pelaksanaan pemilihan umum dan pemilihan kepala daerah serentak di tahun 2024, Jakarta akan menjadi pusat perhatian sebagai pencerminan politik nasional,” kata Heru Budi seperti diberitakan detikcom.
“Saya minta seluruh ASN dapat menjaga integritas dan profesionalisme dengan menjaga dan bersikap netral,” ia menegaskan.
Tak hanya itu, ia juga menyoroti ASN dan Pemprov DKI Jakarta juga harus berperan penting dalam mendukung kemajuan Indonesia.
“Setiap ASN harus memiliki visi yang sejalan dengan pembangunan Jakarta dan bersinergi untuk melahirkan berbagai inovasi dalam mengelola kota,”
“Serta melayani masyarakat yang lebih baik, meningkatkan kompetensi dan mengikuti perkembangan teknologi informasi harus terus diupayakan,” pesannya.
Tak hanya ASN, Heru Budi juga mengajak partisipasi aktif masyarakat untuk menjaga situasi tetap kondusif dengan menghindari tindakan-tindakan yang berpotensi ganggu ketertiban jelang Pemilu 2024.
Ia tak lupa mengajak seluruh masyarakat untuk menggunakan hak pilih dengan penuh tanggung jawab tahun depan.
“Saya mengajak seluruh elemen masyarakat agar menjaga situasi tetap kondusif, menggunakan hak pilih dengan tanggung jawab dan menghindari tindakan provokatif yang dapat mengganggu ketertiban umum,” tutur Heru Budi.
Editor: B. J Pasaribu
(RuPol)