DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP) pun optimistis bahwa peluang Sandiaga Uno menjadi bakal cawapres Ganjar Pranowo adalah 99 persen.
RUANGPOLITIK.COM —PDI Perjuangan (PDIP) belum mengumumkan siapa sosok bakal calon wakil presiden (cawapres) yang akan mendampingi bakal calon presiden (capres) Ganjar Pranowo pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.
Meski demikian, sudah ada lima nama yang masuk dalam daftar kandidat bakal cawapres Ganjar Pranowo, salah satunya Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno.
DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP) pun optimistis bahwa peluang Sandiaga Uno menjadi bakal cawapres Ganjar Pranowo adalah 99 persen.
“Yang satu persennya itu takdir Allah,” kata Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Umum PPP Muhamad Mardiono, dikutip Senin, 31 Juli 2023.
Mardiono turut menyebutkan rekam jejak Sandiaga Uno di dunia politik. Mulai dari mendampingi Prabowo Subianto dalam Pemilihan Presiden 2019 dan menjabat sebagai Wakil Gubernur DKI Jakarta saat kepemimpinan Anies Baswedan.
Selain itu, Mardiono juga menyebut Sandiaga Uno sebagai pebisnis sejati. Kedua hal itu dinilai mampu menggambarkan rekam jejak Sandiaga Uno yang kini juga menjabat sebagai Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) PPP.
Menurut Mardiono, duet Ganjar dan Sandiaga Uno adalah komposisi pas untuk menjadi suksesor Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Wakil Presiden Ma’ruf Amin. Ia pun mengaku komunikasi antara PPP dan PDIP terjalin harmonis.
“Kami semua berdoa apa yang menjadi cita-cita kami semua diizinkan dan kami serahkan bersama kepada Allah,” ujarnya.
“Jadi insyaallah PPP optimistis. Komunikasi kami juga intens, baik ke Bu Mega, Mbak Puan, dan Pak Hasto,” ucapnya.
Di satu sisi, Sandiaga Uno pun akan berupaya untuk melakukan kerja politik demi kemenangan PPP di Pemilu 2024. Ia juga membahas soal peluangnya menjadi bakal cawapres.
“Satu persen itu dari Allah,” tuturnya.
Kandidat Cawapres Ganjar Pranowo
Sebelumnya, Ketua DPP PDI Perjuangan Puan Maharani mengungkapkan ada lima nama yang berpotensi menjadi bakal cawapres Ganjar Pranowo.
“Dulu ada 10 nama, sekarang sudah mengerucut lima nama,” katanya.
Selain Sandiaga Uno, ada nama Menteri Badan Usaha Milik Negara Erick Thohir, Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar atau Cak Imin, Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), dan mantan Panglima TNI Jenderal (Purn.) Andika Perkasa.
Editor: B. J Pasaribu
(RuPol)
