RUANGPOLITIK.COM-Politisi PDIP Masinton Pasaribu menyebut mantan Panglima TNI Jenderal (Pur) Andika Perkasa dan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas berpeluang jadi cawapres Ganjar Pranowo. Sebab, kedua tokoh tersebut, hadir dalam puncak Bulan Bung Karno, pada Sabtu (24/6/2023).
Masinton menyampaikan, Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri terbuka membahas soal cawapres Ganjar bersama dengan elemen lain, baik parpol maupun non parpol.
“Ya bisa aja, namanya peluang bacawapres nanti kan tentu seperti yang disampaikan Bu Mega kan jelas , PDIP terbuka membahas cawapres dengan elemen lainnya baik parpol maupun di luar parpol,” kata Masinton, saat ditemui di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (27/6/2023).
Kendati demikian, dia tak menutup kemungkinan cawapres Ganjar merupakan orang yang tak hadir pada puncak acara BBK kemarin.
Menurutnya, orang-orang seperti Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno dan Menteri BUMN Erick Thohir pun berpeluang mendampingi Ganjar kendati ia tak hadir di GBK.
“Nama-nama itu ya tidak otomatis lah harus datang ke acara itu. Bisa aja nama-nama yang ada itu juga memang bukan yang datang ke situ juga,” ujar dia.
Sebelumnya, Partai Persatuan Pembangunan (PPP) tidak yakin mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Andika Perkasa dilirik sebagai bakal calon wakil presiden untuk mendampingi Bakal Capres PDIP Ganjar Pranowo. Sebab, partai politik saat ini melihat hal yang lebih realistis karena waktu menuju pemilu semakin sempit.
Ketua DPP PPP, Achmad Baidowi mengatakan, sampai hari ini nama Andika tidak mentereng di survei elektabilitas Pilpres 2024. Tanpa adanya inkumben, partai-partai dinilai tidak akan bereksperimen dengan tokoh yang belum teruji.
“Sejauh ini anda melihat di radar survei masuk atau tidak? Karena partai politik tidak akan berspekulasi, waktunya sudah tinggal 7 bulan lagi,” ujarnya di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (27/6/2023).
“Tiba-tiba mengubah haluan mendukung seseorang yang popularitasnya rendah untuk menjadi cawapres ya harus berhitung ulang,” tegas politikus yang akrab disapa Awiek.
EDITOR: Adi Kurniawan
(RuPol)