RUANGPOLITIK.COM — Nama Ketum Golkar Airlangga Hartarto memang sudah ditasbihkan akan diusung menjadi Calon Presiden pada pemilu 2024 mendatang oleh partai berlambang beringin itu. Lalu seberapa besar peluangnya dalam kontestasi pilpres nanti.
Berdasar survei yang dilakukan oleh Citra Network Nasional (CNN) dengan tema ‘Mengukur Preferensi Publik terhadap Parpol dan Tokoh Bakal Capres jelang Pemilu 2024’, nama Airlangga dinilai berpotensi mengalahkan 3 capres lainnya yakni Ganjar Pranowo, Prabowo Subianto, dan Anies Baswedan.
Survei CNN mengunakan metode multistage random sampling dengan jumlah responden sebanyak 2.200 tersebar di 34 Provinsi. Survei ini memiliki margin of error kurang lebih 2,08, dengan level kepercayaan 95 persen. Survei dilaksanakan mulai 8 -20 April 2023.
Survei itu mengukur kriteria dan kemampuan dari sosok presiden yang menggantikan Jokowi. Sebanyak 89,2 persen menginginkan sosok presiden penganti Jokowi memiliki kriteria dan kemampuan dalam mengelola perekonomian nasional agar bisa meningkatkan kedaulatan ekonomi rakyat.
“Sebanyak 90,2 persen menginginkan sosok yang memiliki kriteria dan kemampuan untuk bisa menyatukan masyarakat yang terpolarisasi akibat dampak politik 2019,” kata Dandi dalam keterangannya, Kamis (27/4).
Survei juga menyodorkan pertanyaan, jika Pilpres digelar hari ini, siapa Capres yang akan dipilih. Dalam pertanyaan terbuka hanya empat tokoh yang mendominasi untuk maju sebagai calon presiden dalam pilpres 2024, yaitu Anies Baswedan, Ganjar Pranowo, Prabowo Subianto dan Airlangga Hartarto.
“Ketika diminta untuk memilih jika pemilihan presiden digelar hari ini maka hasilnya nama Airlangga Hartarto paling banyak dipilih dengan 28,2 persen respoden yang memilihnya. Lalu disusul Ganjar Pranowo 24,7 persen, kemudian Prabowo Subianto 17,2 persen dan Anies Baswedan 14,1 persen, memilih tokoh lain 15,8 persen,” jelasnya.
Menanggapi hasil survei tersebut, pengamat politik Institute for Digital Democracy (IDD) Yogyakarta Bambang Arianto menilai, naiknya elektabilitas Airlangga Hartarto karena kinerja dalam membantu Presiden Jokowi dalam urusan ekonomi.
Dia juga mengomentari kemungkinan Airlangga jika diduetkan dengan Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa.
“Airlangga Khofifah melaju untuk menghadapi Ganjar dan Prabowo nantinya. Karena sosok Khofifah ikon dari warga Nahdliyin. Selain itu Khofifah cukup bagus dalam rekam jejak kinerja,” kata Bambang. (Danang)
Editor: Syafri Ario
(Rupol)