Login
No Result
View All Result
Ruang Politik
  • Home
  • Nasional
  • Kilas Update
  • Daerah
  • RuangPolling
  • RuangTokoh
  • RuangOpini
  • Home
  • Nasional
  • Kilas Update
  • Daerah
  • RuangPolling
  • RuangTokoh
  • RuangOpini
No Result
View All Result
Ruang Politik
No Result
View All Result
Home Kilas Update

Virus Baru Langya Muncul di China, 35 Orang Positif, Ini Gejalanya…

by Ruang Politik
in Kilas Update
445 9
0
Virus Baru Langya Muncul di China/Ilustrasi Ist

Virus Baru Langya Muncul di China/Ilustrasi Ist

485
SHARES
1.1k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

RUANGPOLITIK.COM-Muncul virus Langya di China dan dilaporkan telah menginfeksi 35 orang. Virus itu diduga berasal dari hewan.

Kasus positif virus baru-baru ini ditemukan di Provinsi Shandong dan Henan.

RelatedPosts

Payakumbuh City Of Randang Masuk 5 Besar Penghargaan Bhumandala

Presiden Lula Tegaskan Pentingnya Kerja Sama dengan Indonesia, Puji Kepemimpinan Visioner Presiden Prabowo

Satpol PP Payakumbuh dan Sejumlah OPD Menertibkan Pedagang di Kawasan GOR M. Yamin

Informasi tersebut disampaikan dalam New England Journal of Medicine (NEJM) oleh peneliti dari China dan Singapura.

Virus Langya ditemukan melalui sampel swab tenggorokan pasien yang memiliki riwayat kontak dengan hewan dalam beberapa waktu terakhir.

Dalam penelitian tersebut, orang-orang yang terinfeksi virus Langya dilaporkan memiliki gejala demam, kelelahan, batuk-batuk, anoreksia, nyeri otot, dan mual.

Selain itu, dalam penyelidikan lebih lanjut, ditemukan sebanyak 26 dari 35 kasus infeksi Langya mengalami gejala demam, mual dan sakit kepala.

Berita Terkait:
Epidemiolog Unair: Virus Hendra Lebih Mematikan dari Covid-19

Lima Jenis Virus Hepatitis, Simak Penyebab, Gejala, Penularan dan Cara Pencegahannya

Ada 228 Kasus Dugaan Hepatitis Misterius, Prof Zubairi Ungkap Virus Penyebabnya

Virus Corona Omicron Mengancam, Lebih Menular Dari Varian Delta dan Beta

Media lokal Shanghai melaporkan, virus Langya yang juga masuk dalam kelompok henipavirus, diketahui dapat menginfeksi manusia. Virus tersebut biasanya berasal dari kelelawar pemakan buah.

Henipavirus dapat menimbulkan gejala berat pada hewan dan manusia. Virus tersebut juga masuk dalam kelompok keamanan biologis Level 4 menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).

Virus dalam kelompok tersebut memiliki tingkat kematian dari 40 hingga 75 persen, lebih tinggi dibanding Covid-19. Lebih parahnya, saat ini belum ada vaksin untuk Henipavirus.

Namun, Seorang profesor dari Program Penyakit Menular di Duke-NUS Medical School, Wang Linfa, menjelaskan bahwa kasus infeksi virus Langya sejauh ini tidak berdampak fatal.

Kemunculan virus Langya ini terjadi ketika dunia masih harus berurusan dengan penyebaran virus Covid-19.

Dilansir RuPol dari Global Times pada 11 Agustus 2022, Wakil kepala dokter di Departemen Penyakit Infeksius Rumah Sakit Huashan, Wang Xinyu, menilai Covid-19 bukanlah satu-satunya virus yang dapat menyebabkan pandemi.

“Virus corona tidak akan menjadi penyakit infeksius terakhir yang menyebabkan pandemi di seluruh dunia, mengingat penyakit menular baru akan membawa dampak yang lebih besar dalam kehidupan sehari-hari manusia,” tukas Wang.

Editor: B. J Pasaribu
(RuPol)

Tags: Ruang PolitikVirus langyaRRC
Previous Post

Digeledah Timsus, Istri Ferdy Sambo Menangis di Kamar

Next Post

Jokowi Kunker ke Jateng, Tinjau Pengembangan Kelapa Genjah

Ruang Politik

Next Post
Jokowi Kunker ke Jateng, Tinjau Pengembangan Kelapa Genjah/Ist

Jokowi Kunker ke Jateng, Tinjau Pengembangan Kelapa Genjah

Recommended

Payakumbuh City Of Randang Masuk 5 Besar Penghargaan Bhumandala

Payakumbuh City Of Randang Masuk 5 Besar Penghargaan Bhumandala

19 jam ago
Presiden Lula Tegaskan Pentingnya Kerja Sama dengan Indonesia, Puji Kepemimpinan Visioner Presiden Prabowo

Presiden Lula Tegaskan Pentingnya Kerja Sama dengan Indonesia, Puji Kepemimpinan Visioner Presiden Prabowo

1 hari ago

Trending

Heppy Trenggono Sebut Kawasan Terpadu Batang Bisa Jadi Ekosistem Ekonomi

Heppy Trenggono Sebut Kawasan Terpadu Batang Bisa Jadi Ekosistem Ekonomi

1 minggu ago
Gawat Pengembalian Penjualan LKS Ke Wali Murid Jadi Isu Hangat di Kota Payakumbuh

Gawat Pengembalian Penjualan LKS Ke Wali Murid Jadi Isu Hangat di Kota Payakumbuh

1 minggu ago

Popular

Gawat Pengembalian Penjualan LKS Ke Wali Murid Jadi Isu Hangat di Kota Payakumbuh

Gawat Pengembalian Penjualan LKS Ke Wali Murid Jadi Isu Hangat di Kota Payakumbuh

1 minggu ago
Heppy Trenggono Sebut Kawasan Terpadu Batang Bisa Jadi Ekosistem Ekonomi

Heppy Trenggono Sebut Kawasan Terpadu Batang Bisa Jadi Ekosistem Ekonomi

1 minggu ago
Terkait Pembangunan Pasar, Pemko Payakumbuh Dan Niniak Mamak Koto Nan Ompek Duduk Bersama

Terkait Pembangunan Pasar, Pemko Payakumbuh Dan Niniak Mamak Koto Nan Ompek Duduk Bersama

4 minggu ago
Masyarakat Payakumbuh Kecewa, Pacu Kuda Selama ini Gratis, Kini Harus Bayar

Masyarakat Payakumbuh Kecewa, Pacu Kuda Selama ini Gratis, Kini Harus Bayar

1 bulan ago
Antoni, S.Pd., M.Pd.T: Pendidik Visioner Menuju Payakumbuh Kota Pendidikan yang Cerdas, Religius dan Unggul

Antoni, S.Pd., M.Pd.T: Pendidik Visioner Menuju Payakumbuh Kota Pendidikan yang Cerdas, Religius dan Unggul

1 minggu ago
  • Personalia
  • Kerjasama & Iklan
  • Pedoman Media Siber

Copyright © 2023 Ruangpolitik.com - Smart Guide In Election

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Kilas Update
  • Daerah
  • RuangPolling
  • RuangTokoh
  • RuangOpini
Login

Copyright © 2023 Ruangpolitik.com - Smart Guide In Election