RUANGPOLITIK.COM-Wakil Ketua Majelis Syura PKS, Mohammad Sohibul Iman menyinggung kriteria Capres ideal dalam Pemilu mendatang. Sohibul menyebut kemampuan mengelola pemerintahan dan tidak mengandalkan pencitraan sebagai kriteria Capres yang layak dipilih.
“Ketika kita berbicara sosok Capres ini bukan perkara mudah, demokrasi saat ini didominasi dengan pencitraan bukan kepada hal yang substansial, karena itu terjadi keterpisahan antara kapasitas dalam memerintah ketika menang nanti,” tutur Sohibul di Jakarta, Senin (20/6/2022).
Menurutnya yang ideal dia yang memang yang punya kapasitas untuk memerintah, bukan dia yang bisa mengelola pencitraan semata.
Sohibul menyebut, seorang pemimpin harus memiliki banyak solusi untuk mengatasi beragam permasalahan yang dihadapi, dan mau menjembatani kelompok yang saling bersebrangan.
“Kita ingin pemimpin yang memiliki basis pengetahuan cukup lebar, sehingga dia punya stok solusi permasalahan, kedua memiliki kesadaran penuh tentang pentingnya mau membangun jembatan antar kelompok yang mengalami fragmentasi hari ini, dia ingin membangun jembatan diantara kedua hal tersebut,” urainya.
Berita Terkait:
PKS Ungkap Dua Kriteria Capres 2024: Mampu Pimpin Negara dan Menangkan Pilpres
PKB Ajak PKS dan Demokrat Gabung Koalisinya dengan Gerindra
Ditinggal PKB, PKS: Berjuang Cari Mitra Koalisi yang Setara
PKS Jadikan Anies Baswedan Nominasi Bakal Capres 2024
Ia juga mengingatkan pentingnya membesarkan perolehan suara di parlemen, Sohibul menganggap selain pemilihan presiden, pemilihan legislatif menjadi hal penting untuk dijadikan fokus utama membesarkan kapasitas partai.
“Selain itu membesarkan kursi PKS di parlemen menjadi perhatian utama kita karena buat apa memenangkan Presiden tapi suara di parlemen justru mengecil, kita tidak menafikan Pilpres tapi jangan terbawa arus dan melupakan pembesaran kapasitas partai kita,” tukas Sohibul. (BJO)
Editor: B. J Pasaribu
(RuPol)