RUANGPOLITIK.COM-Mantan Sekretaris Kementerian BUMN Said Didu menyoroti isu terkait seseorang dibalik aksi demo yang mengatasnamakan FPI Reborn atau diduga FPI abal-abal.
Hal tersebut lantaran ramai dugaan bahwa dalangnya adalah seseorang yang disuap oleh komisaris Badan Usaha Milik Negara (BUMN).
Menanggapi hal tersebut, Said Didu mengungkapkan rasa kagetnya itu.
Kemudian, ia juga mempertanyakan bahwa benarkan BUMN sudah menjadi partai politik (parpol) atas dugaan keterlibatannya dalam demo dukung Anies Baswedan dari FPI Reborn atau FPI abal-abal.
“Nah lho. BUMN sdh jadi parpol?,” imbuhnya.
Berita Terkait:
Tudingan Intelijen Bermain saat FPI Reborn Dukung Anies, Pengamat: Seharusnya Lakukan Konsolidasi Internal Dulu
Kedok FPI Palsu Terkuak, Peserta Aksi Mengaku Ditipu Bang Eddy
FPI Sanggah Dukung Anies Baswedan Maju Pilpres 2024
Massa FPI Reborn Deklarasi Dukung Anies Baswedan Jadi Capres
Sebelumnya, akun dengan nama pengguna @Putrakawom mengungkapkan melalui cuitannya bahwa dirinya mengungkapkan nama dalang dibalik FPI abal-abal dan memerintahkannya untuk menghentikan permainan politik yang telah dibuat.
“Sarwono Edi…!! Stop permainan kau, aku tau betul kau sekarang sudah pindah di Mabes, jgn krn uang dr Slh 1 Komisaris BUMN kau kerjakan lagi pekerjaan hina ini..,” ujar akun tersebut dalam cuitan Twitternya, dikutip Rabu (8/6/2022).
Sementara itu, Komisaris PT Pembangunan Jaya Ancol Geisz Chalifah mengungkapkan Formula E sukses besar lalu mereka bingung mengalihkan keberhasilan Anies.
“Lalu dibuatlah deklarasi palsu oleh ormas yg dibantah oleh pengurusnya,” tutur Geisz Chalifah.
Geisz Chalifah juga mengungkapkan bahwa pengalihan isu tersebut sudah mengarah pada hal yang kotor dan penuh dengan dengki.
“Mereka main kotor sebagaimana hati mereka yg penuh kedengkian. Mau main2 sama kita. AYUKKKKK SAJA J… Lu Jual Gue Beli,” pungkasnya. (BJO)
Editor: B. J Pasaribu
(RuPol)