RUANGPOLITIK.COM-Guna menghindari residu politik di tengah masyarakat pasca pemilihan presiden (Pilpres) 2024, Ketua Umum DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar alias Cak Imin mengusulkan agar kontestasi diikuti oleh minimal 3 pasangan calon presiden dan calon wakil presiden.
“Saya berharap, Pilpres yang akan datang itu setidaknya 3 calon lah, jangan 2 calon,” kata Cak Imin, kepada wartawan, di Gedung Nusantara V, Kompleks Parlemen, Jakarta, Jumat (22/04/2022).
Lebih lanjut, Wakil Ketua DPR itu berharap, agar kondisi Pemilu 2024 tidak serupa dengan 2019, di mana residu di tengah massyarakat sangat besar. Salah satu penyebabnya, pertarungan hanya didasari basis isu kelompok saja.
Berita Terkait:
Takut ‘Digebukin’ Orang, Muhaimin Stop Usulan Tunda Pemilu
Copot Luqman Hakim, Pengamat: Muhaimin Buat Rivalitas Tajam dengan Gus Yaqut
Fraksi PKB DPR RI Bantah Rotasi Luqman Hakim Tak Sependapat dengan Cak Imin
Luqman Hakim Dicopot, Junimart: Dia Cerdas dan Menguasai Materi Politik
“Kalau 3 calon isunya akan macem-macem, tidak hanya satu basis isu, sehingga basis isunya lebih banyak,” ungkapnya.
Cak Imin yakin format tiga pasangan capres-cawapres sangat mungkin bisa terjadi pada Pemilu 2024. Namun, itu perlu dipastikan dengan pembahasan antarpartai politik.
“Itu hanya proses politik yang ending-nya sangat bergantung titik temu,” imbuh Cak Imin. (AFI)
Editor: B. J Pasaribu
(RuPol)