RUANGPOLITIK.COM – Partai NasDem akan melaksanakan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) pada tanggal 15-17 Juni mendatang.
Salah satu agenda rakenas adalah mengumpulkan tiga kandidat capres yang merupakan usulan dari DPW-DPW NasDem seluruh Indonesia.
Menurut Ketua Teritorial Pemenangan Pemilu Banten-DKI NasDem Effendi Choirie, sejumlah nama sudah mengapung, yang nantinya akan dikerucutkan menjadi tiga nama untuk usulan kepada Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh.
“Ada beberapa nama yang sudah menguat di kalangan DPW, antara lain Anies Baswedan, Panglima TNI Andika Perkasa, Menteri BUMN Erick Thohir, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto,” ujar Effendi yang biasa dipanggil Gus Choi kepada wartawan, Kamis (5/5/2022).
Nama-nama tersebut menurut Gus Choi muncul dari survey internal Partai NasDem dari berbagai wilayah.
“Memang nama Anies yang sangat mengapung saat ini, dari survey dominan ke Anies kalau saya lihat. Tapi juga ada nama Andika dan Erick Thohir. Ada juga nama-nama lain, namun nanti hanya tiga nama yang akan masuk ke Pak Ketua Umum,” lanjutnya.
Keberhasilan Anies dalam membangun Jakarta menjadi alasan utama para pengurus dan kader memilih namanya.
“Anies telah berhasil melakukan sejumlah perubahan tanpa banyak bicara di Jakarta, itu yang berkesan bagi pengurus dan kader. Yang kedua, selama memimpin DKI Jakarta, sebagai ibukota negara, DKI aman, kepemimpinannya sejuk, tenang, elegan, melayani semua masyarakat,” terangnya.
Berita terkait:
Anies Makin Menguat di NasDem, Parpol lain Menyusul?
Anies Puji Diri Sendiri, PDIP: 80 Persen JIS Itu Karya Pemerintah Pusat dan Gubernur Sebelumnya
Shalat Idulfitri di JIS Disebut-sebut Eksperimen Politik Anies, Denny Siregar: Apa-apa Politik
Elektabilitas Meroket Erick Thohir Menuju Pilpres 2024
NasDem sendiri akan mengumumkan kandidat capres mereka pada bulan September 2022 mendatang, dari 3 nama yang muncul pada rakernas.
Nantinya akan muncul satu nama dari tiga nama tersebut sebagai capres, atau juga bisa muncul dua nama dari tiga itu untuk capres dan cawapres.
Setelah memiliki calon atau pasangan calon, NasDem akan menjalin komunikasi dengan partai-partai lain untuk koalisi.
Mengingat NasDem tidak bisa mengusung sendiri, dengan syarat ambang batas yang mencapai 20 persen kursi legislatif. (ASY)
Editor: Asiyah Lestari
(RuPol)
