Identitas pelaku penembakan telah terungkap sebagai Wilson Sabiti. Setelah melakukan pembunuhan, Sabiti diketahui sempat melarikan diri dengan memasuki sebuah toko dan melakukan tindakan bunuh diri.
RUANGPOLITIK.COM —Menteri Tenaga Kerja dan Industri Uganda, Charles Okello Engola, dikabarkan meninggal dunia setelah ditembak. Peristiwa tersebut dikonfirmasi Kepolisian Uganda.
Luke Owoyesigire, selaku Wakil Juru Bicara Kepolisian Uganda, menyatakan bahwa Okello meninggal akibat pembunuhan oleh pengawalnya sendiri yang berasal dari Angkatan Darat Uganda. Kejadian ini terjadi di rumah sang menteri di Kyanja, dekat Kampala pada Selasa pagi, 2 Mei 2023.
Identitas pelaku penembakan telah terungkap sebagai Wilson Sabiti. Setelah melakukan pembunuhan, Sabiti diketahui sempat melarikan diri dengan memasuki sebuah toko dan melakukan tindakan bunuh diri.
Di lain pihak, Menteri Gender dan Tenaga Kerja, Betty Amongi, yang termasuk di antara pejabat pemerintah pertama yang tiba di kediaman Okello setelah penembakan, mengatakan kepada para jurnalis bahwa Sabiti adalah pengawal baru.
“Dia telah bekerja sebagai pengawalnya selama sebulan. Dia datang dari Angkatan Darat dan bergabung dengan pengawal keamanan lain yang ditugaskan untuk menjaga keamanan Menteri Okello,” katanya.
Meskipun motif penembakan ini masih belum jelas dan belum terungkap terkait apakah ada perselisihan antara Engola dan Sabiti sebelum kejadian, beberapa saksi mata telah melaporkan kepada mantan anggota legislatif Kawempe North, Latif Ssebagala, bahwa Sabiti menembak Okello karena belum menerima gaji selama beberapa bulan.
Akan tetapi, klaim ini masih belum terkonfirmasi kebenarannya oleh pihak berwenang.
“Ada saksi mata yang menyebut kalau Sabiti (pelaku penembakan) sempat berkeluh kesal soal gaji yang belum dibayarkan oleh Menteri Okello,” ujar Latif Ssebagala dilansir RuPol dari The East African pada Rabu, 3 Mei 2023.
Hingga berita ini diturunkan, Kepolisian Uganda belum mengonfirmasi apakah ada korban lain selain Charles Okello Engola dalam insiden penembakan ini.
Selain itu, pihaknya masih berusaha melakukan investigasi apakah ada ajudan atau pengawal Okello lainnya yang terluka dalam kejadian ini.
“Investigasi saat ini masih dalam tahap awal. Kami tidak ingin berspekulasi tentang motif penembakan sampai kami mengkonfirmasi,” ucapnya.
Editor: B. J Pasaribu
(RuPol)