RUANGPOLITIK.COM-Presiden Joko Widodo secara resmi menganugerahkan tanda kehormatan Bintang Mahaputera Adipradana kepada Ibu Negara Iriana. Upacara penganugerahan itu digelar di Istana Negara, Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (14/8/2023).
Selain Iriana, 17 nama turut memperoleh tanda kehormatan dari pemerintah. Mereka antara lain istri Wakil Presiden KH Ma’ruf Amin, yakni Whury Ma’ruf Amin, Wakil Ketua Mahkamah Konstitusi Saldi Isra, dan mantan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme Boy Rafli Amar.
Acara berlangsung dari pukul 10.00 WIB. Terpantau beberapa menteri juga menghadiri acara seperti Menko PMK Muhadjir Effendy, Menko Perekonomian Airlangga Hartarto, Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan, da Menko Polhukam Mahfud MD.
Acara kemudian dilanjutkan pembacaan keputusan untuk pemberian tanda kehortmatan yang namanya dibacakan oleh, Sekretaris Militer Presiden Laksma TNI Hersan.
“14 Agustus 2023 bertempat di Istana Negara, DKI Jakarta. Secara resmi Presiden RI menganugerahkan tanda kehormatan tersebut kepada 18 penerima tanda kehormatan melalui Keppres RI tanggal 7 Agustus 2023,” kata Hersan.
Selanjutnya, Jokowi memberikan gelar penghargaan, yang dilanjutkan pemberian selamat dan pembacaan doa.
Dalam keterangan pers setelah upacara, Jokowi angkat suara perihal tanda kehormatan yang diterima sang istri, Iriana.
“Itu semuanya diajukan dan atas pertimbangan dari Dewan Gelar dan Tanda Kehormatan,” katanya.
Sementara itu, Iriana berterima kasih kepada pemerintah yang telah menganugerahkan gelar tersebut.
“Terima kasih telah diberi. Sebelumnya saya juga gak paham karena Pak Jokowi gak cerita. Waktu dapat undangan itu, saya tanya, ‘pak ini dapat undangan untuk menerima ini’,” ujar Iriana.
Berikut adalah daftar penerima tanda kehormatan sebagaimana tertuang dalam Keputusan Presiden Nomor 66, 67, 68, dan 69 TK Tahun 2023:
Penganugerahan Tanda Kehormatan Bintang Republik Indonesia Adipradana kepada:
a. Hj. Iriana, Istri Presiden RI Joko Widodo.
Tanda Kehormatan Bintang Mahaputera Adipradana kepada:
b. Hj. Wury Estu Handayani, Istri Wakil Presiden RI Ma’ ruf Amin
c. Sukma Violetta, S.H., LL.M., Anggota Komisi Yudisial RI – Ketua Bidang Pencegahan dan Peningkatan Kapasitas Hakim
d. Prof. Dr. Saldi Isra, S.H., Wakil Ketua Mahkamah Konstitusi;
Tanda Kehormatan Bintang Mahaputera Utama diberikan kepada:
e. Prof. (H.C.) Dr. Joko Sasmito, S.H., M.H., Anggota Komisi Yudisial RI – Ketua Bidang Pengawasan Hakim dan Investigasi;
Tanda Kehormatan Bintang Mahaputera Pratama kepada:
f. Komjen Pol (Purn) Dr. Boy Rafli Amar, M.H., Kepala BNPT (Periode Mei 2020 – Maret 2023)
Tanda Kehormatan Bintana Mahaputera Nararya kepada:
g. Wishnutama Kusubandio, Penggiat Seni.
Tanda Kehormatan Bintang Jasa Utama kepada:
h. Dr. Sumartoyo, S.H., M.Hum., Anggota Komisi Yudisial RI – Ketua Bidang SDM, Advokasi, Hukum, Penelitian dan Pengembangan (Periode 2015 – 2020)
i. Prof. Dr. Makarim Wibisono, M.A., Penasehat Senior Menteri LHK Bidang Kerja Sama Internasional;
j. Dr. Anak Agung Gde Ngurah Ari Dwipayana, S.IP., M.Si., Staf Khusus Presiden;
k. Sukardi Rinakit, M.A., Ph.D., Staf Khusus Presiden
l. Olly Dondokambey, S.E., Gubernur Sulawesi Utara
Tanda Kehormatan Bintang Jasa Pratama diberikan kepada:
m. Drs. R. Soehardjono Sastromihardjo, M.A., Duta Besar Wakil Tetap RI UNEP dan UN Habitat (Periode 2016 – 2020);
n. Prof. Sudharto Prawoto Hadi, MES., Ph.D., Guru Besar Manajemen Lingkungan Universitas Diponegoro selaku Ketua Dewan PROPER Kementerian LHK;
o. Prof. Dr. Edvin Aldrian, B.Eng., M.SC., Peneliti Ahli Utama, Pusat Riset Iklim dan Atmosfer, Badan Riset dan Inovasi Nasional.
Tanda Kehormatan Bintang Jasa Nararya diberikan kepada:
p. Ahli Waris Almarhum Drs. Ki Mohamad Amir Sutaarga, Ahli Permuseuman.
Penganugerahan Tanda Kehormatan Bintang Budaya Parama Dharma kepada:
q. Ahli Wars Almarhum Tjokorda Gde Agung Sukawati, Budayawan
r. Ahli Waris Almarhum Kanjeng Gusti Pangeran Haryo Djojokusumo, Seniman Kebudayaan dan Pendidikan.
EDITOR: Adi Kurniawan
(RuPol)