Saya berharap Nicke itu berbesar hati untuk mundur, tapi sepertinya budaya mundur itu masih jauh dari bangsa kita
RUANGPOLITIK.COM – Direktur Eksekutif Center for Strategic on Islamic and International Studies (CSIIS) Dr Sholeh Basyari, memberikan apresiasi terhadap langkah cepat Menteri BUMN Erick Thohir yang langsung mencopot salah satu Direktur Pertamina, terkait tragedi kebakaran Depo Pertamina Plumpang.
Namun pencopotan jangan terkesan hanya untuk menunjukan tanggung jawab atas tragedi itu, tapi harus menjadi titik tolak bagi Pertamina untuk melalukan transformasi menyeluruh.
“Kita tetap apresiasi atas gerak cepat itu, tapi Menteri Erick harus tetap lakukan transformasi total. Ini kesempatannya, harus ada perubahan drastis dalam sistim pengelolaan Pertamina,” ujar Sholeh melalui keterangan tertulis kepada RuPol, Rabu (8/03/2023).
Dengan dicopotnya Direktur Penunjang Bisnis L Dedi Sunardi, bukan berarti semua masalah di Pertamina terselesaikan. Kata Sholeh, dalam tubuh Pertamina itu sudah banyak bersemayam penyakit-penyakit berat dan lama.
“Jangan hanya rantingnya yang dipangkas, tapi benar-benar harus reformasi total. Karena Pertamina itu sudah dipenuhi kanker yang menggerogoti. Contohnya soal kerugian yang terus menerus, belum lagi soal distribusi BBM, penyelundupan, dan banyak lagi,” paparnya.
Sholeh meminta kepada Menteri BUMN untuk mengevakuasi kinerja Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati, karena dia yang harusnya bertanggung jawab penuh.
“Saya berharap Nicke itu berbesar hati untuk mundur, tapi sepertinya budaya mundur itu masih jauh dari bangsa kita. Oleh karenanya, Menteri BUMN harus mengevaluasi langsung. Jangan anak buahnya saja yang dikorbankan,” sambung Cendekiawan Nahdlatul Ulama (NU) itu.
Sebelumnya Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN), memutuskan untuk memberhentikan satu direksi PT Pertamina (Persero), yaitu Direktur Penunjang Bisnis Dedi Sunardi.
Kabar tersebut pun dibenarkan oleh Wakil Menteri BUMN I Pahala Nugraha Mansury. Pahala mengatakan, untuk sementara posisi Direktur Penunjang Bisnis Pertamina akan ditugaskan kepada Direktur Logistik & Infrastruktur Pertamina Erry Widiastono. (ASY)
Editor: Syafri Ario
(Rupol)