RUANGPOLITIK.COM-Ade Yasin ditangkap KPK melalui operasi tangkap tangan (OTT) yang digelar pada Selasa, 26 April 2022 hingga Rabu dini hari, (27/4/2022).
Selain Ade Yasin, KPK juga menangkap beberapa pihak dari BPK Perwakilan Jawa Barat dan pihak terkait lainnya.
Ade Yasin ditangkap KPK dengan dugaan pencurian uang rakyat dan pemberian suap.
Pada saat ini, sejumlah barang bukti, seperti uang telah diamankan KPK.
Berita Terkait:
Selain Bupati Bogor Ade Yasin, KPK Juga Tangkap Anggota BPK Jawa Barat
Di Depan Ketua KPK, Dua Sahabat Yang Bersiteru 6 Tahun Akhirnya Rujuk
DPR Pantau Kasus Lili Pintauli KPK soal Nonton MotoGP
Terkait penangkapan Ade Yasin, dilansir Pikiran-Rakyat.com dari Antara, Firli Bahuri turut memberikan suara mengenai kegiatan tersebut.
“KPK menyampaikan terima kasih atas dukungan seluruh masyarakat dan seluruh pihak, sehingga KPK bisa melaksanakan tugas-tugas pemberantasan korupsi, termasuk KPK melakukan tangkap tangan salah satu bupati di wilayah Jabar,” kata Firli Bahuri.
Penangkapan Ade Yasin menjadi berita hangat pada saat ini dan KPK mendapatkan segudang pertanyaan mengenai dugaan perkara tersebut.
Dijanjikan Firli Bahuri, KPK akan memberikan penjelasan mengenai penangkapan Ade Yasin.
“Pada saatnya, KPK akan memberi penjelasan. Mohon bersabar, terima kasih,” ujar Firli Bahuri. (BJP)
Editor: B. J Pasaribu
(RuPol)