RUANGPOLITIK.COM-Persaingan Pemilu Presiden dan Wakil Presiden (pilpres) 2024 akan sangat ketat. Hal ini terjadi jika Prabowo Subianto-Puan Maharani (Prabowo-Puan) melawan Anies Baswedan-Agus Harimurti Yudhoyono (Anies-AHY) maupun Ganjar Pranowo-Airlangga Hartarto (Ganjar-Airlangga).
“Jika yang bertarung hanya dua pasangan, di mana Prabowo Subianto-Puan Maharani melawan Anies Baswedan-Agus Harimurti Yudhoyono, Prabowo-Puan mendapatkan 41 persen, Anies-AHY 37,9 persen. Ada 21 persen yang belum menentukan pilihan,” kata ilmuwan politik Saiful Mujani dalam program Bedah Politik episode “Prabowo-Puan vs Ganjar-Airlangga atau Anies-AHY?” yang tayang di kanal Youtube SMRC TV, Kamis (21/4/2022).
Saiful mengatakan suara Prabowo-Puan dan Anies-AHY seimbang, karena selisihnya di bawah margin of error. Dukungan pada dua pasangan ini, kata Saiful, secara statistik tidak berbeda secara signifikan.
Berita Terkait:
Ahmad Muzani: Kader Gerindra Harus Loyal Dukung Prabowo Jadi Presiden
Survey Capres 2024 SPIN, Prabowo Unggul Jauh Atas Ganjar dan Anies
Survey SMRC: Prabowo dan AHY Tertinggi, Muhaimin dan Airlangga Nyungsep
SMRC Ungkap Ganjar dan Anies Menguat, Prabowo Melemah, Duet Anies-AHY Potensial
Hal yang sama juga terjadi dalam simulasi Prabowo-Puan melawan Ganjar-Airlangga. Pada simulasi ini, Prabowo-Puan didukung 39,3 persen, sementara dukungan pada Ganjar-Airlangga 40,3 persen suara. Masih ada 20,5 persen yang belum menentukan pilihan.
Saiful menambahkan jika polanya seperti ini, belum bisa diperkirakan pasangan mana yang akan unggul. Hanya saja, lanjutnya, jika melihat Prabowo yang sudah berkali-kali mengikuti kontestasi ini, kemungkinan untuk menaikkan suaranya lebih berat dibanding Ganjar atau Anies.
“Saya kira di akhir tahun, kemungkinan pasangan ini akan semakin mengerucut,” tutur Saiful Mujani.
Survei dilakukan pada 13-20 Maret 2022. Jumlah responden yang dipilih secara acak dengan metode stratified multistage random sampling sebanyak 1.220 orang. Responden yang dapat diwawancarai secara valid mencapai 1.027 orang untuk kemudian dianalisis. Angka margin of error survei dengan ukuran sampel tersebut diperkirakan sebesar ± 3,12 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.(BJP)
Editor: B. J Pasaribu
(RuPol)