Sigit mendoakan agar amal ibadah almarhumah diterima Allah. Sigit berharap Komjen Eddy Pramono beserta keluarga diberikan ketabahan atas musibah ini
RUANGPOLITIK.COM—Kabar duka datang dari keluarga Wakapolri Komjen Pol. Gatot Eddy Pramono. Sang istri, Tutik Gatot Eddy meninggal dunia pada Jumat, 7 April 2023.
Kabar ini disampaikan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo sekaligus menyampaikan ucapan duka cita atas berpulangnya sosok Wakil Ketua Umum Bhayangkari tersebut. Ucapan dukacita itu disampaikan Sigit melalui unggahan di Instagram @listyosigitprabowo.
“Innalillahi wa Innailaihi Rojiuun. Saya dan segenap keluarga besar Kepolisian Negara Republik Indonesia turut berbela sungkawa yang mendalam atas berpulangnya Ibu Tutik Gatot Eddy, istri tercinta dari Bapak Wakapolri Komjen. Pol. Prof. Dr. Gatot Eddy Pramono, M.Si,” kata Kapolri, Jumat, 7 April 2023.
Sigit menyebut Tutik merupakan sosok penyayang, sederhana, dan religius. Sigit memuji kebaikan almarhumah selama hidup.
“Almarhumah adalah sosok perempuan yang penyayang, sederhana dan religius, sosok Bhayangkari yang selalu menjadi kekuatan dan pelita bagi keluarga,” ucapnya.
Sigit mendoakan agar amal ibadah almarhumah diterima Allah. Sigit berharap Komjen Eddy Pramono beserta keluarga diberikan ketabahan atas musibah ini.
“Mari kita semua berdo’a semoga Almarhumah Husnul Khotimah, diterima segala amal ibadahnya serta mendapatkan tempat yang mulia di sisi Allah SWT. Kepada keluarga yang ditinggal semoga diberikan ketabahan dan keikhlasan, Aamiin Ya Robbal Alamin,” tuturnya.
Profil Komjen Gatot Eddy Pramono
Dikutip RuPol dari berbagai sumber, Gatot Eddy Pramono merupakan pria yang lahir di Solok, Sumatera Barat pada 28 Juni 1965 lalu. Pria berusia 57 tahun tersebut dibesarkan di Pekanbaru, Riau sedari umur 6 tahun.
Gatot Eddy Pramono merupakan lulusan AKABRI Polisi atau saat ini dikenal dengan AKPOL. Sebelum menjadi Wakapolri, Gatot Eddy Pramono menjabat Kapolda Metro Jaya pada 2019.
Jabatan lain yang pernah diemban oleh Gatot Eddy Pramono adalah Kapolres Blitar, Sekretaris Pribadi Kapolri, dan Kapolres Metro Depok pada 2008. Gatot Eddy Pramono juga pernah menjadi Kapolres Metro Jaksel pada 2009, Direktur Reskrimum Polda Metro Jaya pada 2011.
Kemudian jabatan lain yang pernah diemban adalah Analis Kebijakan Madya bidang Pidum Bareskrim Polri (2012) dan Kabagdukminops Robinops Sops Polri (2013). Pada tahun 2014, Gatot juga pernah mengisi posisi Karolemtala Srena Polri dan dipercaya sebagai Wakapolda Sulawesi Selatan pada tahun 2016.
Pada 2017, Gatot dipercaya sebagai Staf Ahli Sosial Ekonomi Kapolri. Terakhir pada 2018, Gatot menjabat sebagai Asisten Perencanaan dan Anggaran Kapolri. Di tahun yang sama, Gatot Ejuga dipercaya menjadi Ketua Satgas Nusantara yang dibentuk agar Pilkada Serentak 2018 bisa berjalan aman.
Dapat dikatakan Gatot juga dipercaya untuk mengemban banyak tugas, baik di lingkup kerjanya maupun yang tidak berkaitan satu sama lain. Gatot pernah juga ditunjuk sebagai Wakil Ketua Pelaksana II Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional.
Editor: B. J Pasaribu
(RuPol)