RUANGPOLITIK.COM-Direktur Eksekutif Lembaga Survei Politika Research and Consulting (PRC) Rio Prayogo mengungkapkan bahwa Ganjar Pranowo memperoleh posisi paling atas sebagai calon presiden.
Elektabilitas Gubernur Jawa Tengah tersebut mendapat perolehan sebesar 30 persen, disusul oleh Gubernur Jakarta Anies Baswedan dengan elektabilitas sebesar 23,8 persen, serta Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto sebesar 20,8 persen.
“Pada simulasi 10 nama, Ganjar unggul sangat jauh berada di atas Anies, Prabowo, dan nama-nama lainnya,” ujar Rio Prayogo dalam pernyataan tertulis di Jakarta, Minggu (24/7/2022).
Rio menambahkan, data lain pada simulasi top of mind, Ganjar juga berada di urutan teratas dengan perolehan 23,7 persen dan kembali disusul oleh Anies dan Prabowo.
Berita Terkait:
Demokrat Harap Surya Paloh Bisa Menangkan Anies-AHY di Pilpres 2024
Demokrat: Kalau Anies-AHY Jadi Pimpin Indonesia, Bangsa Ini Maju Pesat
Didampingi AHY dan Dino Patti Djalal, SBY Terima Presiden Timor Leste di Cikeas
Demokrat Lampung Makin ‘Runyam’ Pascaputusan Ketum Demokrat AHY
“Dari aspek elektabilitas top of mind, Ganjar mendapat perolehan 23,7 persen, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan 18,7 persen, kemudian Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dengan 17,9 persen,” jelasnya.
Pada survei top of mind ini, Rio mengungkapkan bahwa PRC memberikan pertanyaan terbuka kepada para responden, yakni siapa yang paling layak dipilih sebagai capres dan cawapres seandainya pemilihan tersebut dilaksanakan hari ini,
Hasil dari survei tersebut menunjukkan elektabilitas Ganjar yang unggul dengan marjin yang cukup lebar, yakni 5,0 persen di atas Anies Baswedan yang menempati posisi kedua.
Sosok Ganjar juga berada di posisi teratas dalam simulasi tiga nama. Pada simulasi tersebut terdapat dua model survei yang dilakukan dengan hasil perolehan Ganjar sebanyak 34,6 persen dan 46,8 persen.
Dalam survei PRC ini juga menjelaskan tingkat kepuasan terhadap kinerja Presiden Joko Widodo (Jokowi). Hasilnya, sebanyak 62,8 persen responden merasa puas dengan kinerja Jokowi dalam tiga tahun belakangan.
“Para responden ditanya ‘Setelah Pemerintahan Jokowi-Ma’ruf Amin berjalan hampir 3 tahun, apakah Bapak atau Ibu puas terhadap kinerja Presiden Jokowi?’,” pungkas Rio.
Survei dilakukan pada 12 Juni 2022 sampai dengan 3 Juli 2022 yang diikuti 1.200 responden di seluruh Indonesia melalui wawancara telepon dengan pengambilan sampel menggunakan metode multistage random sampling terhadap populasi nasional dengan tingkat kepercayaan 95 persen dan margin of error 2,74 persen. (ZSR)
Editor: Zulfa Simatur
(RuPol)