RUANGPOLITIK.COM-Pengamat Politik, Rocky Gerung memprediksi Presiden Joko Widodo tak akan hadir menonton Formula E di di Jakarta International E-Prix Circuit (JIEC), Ancol, Jakarta Utara, Sabtu (4/6/2022).
Pasalnya kata Rocky, Jokowi bakal malu sendiri karena perusahaan BUMN tidak menyokong ajang balap mobil listrik internasional tersebut.
“Kan memalukan kalau presiden hadir, terus sponsornya enggak ada, lalu ada baliho gede-gede. Nyumbang kaga, nongol iya, kan begitu,” sahut Rocky tertawa geli.
Tak sampai disitu, Rocky juga menyindir Jokowi jika benar tidak hadir langsung menonton Formula E maka Jokowi kalah start oleh Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan.
“Besok itu ada balapan, tapi tanpa balapan politik. Orang menanggap Presiden Jokowi udah kalah duluan, karena enggak nongol berarti WO dong,” kata Rocky.
Berita Terkait:
Elit PDIP Tidak Hadir Nikahan Adik Jokowi, Rocky Gerung: Ada Perceraian Politik
PAN Ikut Tolak PT 20 Persen, Rocky Gerung: Karena Tiket Mahal, Semua Jadi Transaksional
PM Singapura Disambut Joe Biden, Presiden Jokowi Tidak, Ini Kata Rocky Gerung
Jokowi Tinjau Formula E Jakarta, Rocky Gerung: Presiden Lupa Sirkuit Mandalika
Kepala Sekretariat Presiden (Kasetpres) Heru Budi Hartono mengatakan, Presiden RI Joko Widodo dijadwalkan untuk menyaksikan secara langsung ajang balapan mobil listrik Formula E Sabtu (4/6/2022).
Sebelum menyaksikan balapan secara langsung, Jokowi juga akan melakukan agenda lain di Jakarta International E-Prix Circuit (JIEC) itu.
“InsyaAllah besok Bapak Presiden diagendakan untuk menonton langsung Formula E,” ujar Heru dalam keterangannya di Jakarta, Jumat (3/6/2022).
Heru menambahkan, Jokowi juga akan menyapa dan berfoto bersama 22 pembalap mobil listrik itu.
Vice President Infrastructure and General Affairs OC Jakarta ePrix 2022, Irawan Sucahyono, menyebut Presiden Jokowi akan hadir di balap mobil listrik Formula E.
Dikatakan, Presiden Jokowi sudah mengkonfirmasi sejak jauh-jauh hari.
“Sudah ada tempat khusus untuk Presiden. Itu adalah royal hospitality,” kata Irawan. (BJO)
Editor: B. J Pasaribu
(RuPol)
