RUANGPOLITIK.COM-Keluarga Ridwan Kamil mengikhlaskan kepergian Emmeril Kahn Mumtadz (Eril) yang hilang di Sungai Aare, Bern, Swiss.
Selain itu, KBRI Swiss menyampaikan jika otoritas setempat mengubah status pencarian Eril dari status Missing Person menjadi Drowned Person.
Majelis Ulama Indonesia (MUI) Provinsi Jawa Barat mengimbau kepada masyarakat muslim menggelar shalat ghaib, Jumat (3/6/2022) untuk putra sulung Gubernur Jawa Barat itu.
Imbauan itu dituangkan dalam surat edaran MUI Jawa Barat dan dirilis sesaat setelah pihak keluarga Ridwan Kamil menggelar pertemuan di Kantor MUI Jawa Barat, Kamis (2/5/2022).
Dalam surat edaran itu disebutkan, Ridwan Kamil beserta istri sudah mengikhlaskan sepenuhnya dan meyakini bahwa putranya, Emmeril Kahn Mumtadz sudah meninggal dunia karena tenggelam.
Berita Terkait:
Ridwan Kamil Lantunkan Adzan di Tepi Sungai Aare
Hari Keenam Pencarian Anak Ridwan Kamil, MUI Jabar Imbau Warga Laksanakan Salat Gaib
Hari Kelima Pencarian Eril, Ridwan Kamil Masih Berdiri Tegar di Tepi Sungai Aare
Semua Wali Kota Diminta Doakan Putra Ridwan Kamil Segera Ditemukan
“Dengan memperhatikan keterangan dan penjelasan dari pihak keluarga sebagaimana dijelaskan di atas, maka dengan memperhatikan ketentuan syara’, jenazah harus segera dishalatkan,” demikian kutipan surat edaran ‘Seruan untuk Melaksanakan Shalat Ghaib’ MUI.
“Majelis Ulama Indonesia (MUI) Provinsi Jawa Barat menyerukan kepada masyarakat muslim menggelar shalat ghaib atas almarhum Emmeril Kahn Mumtadz pada hari Jumat 3 Juni 2022 di setiap majelis/mushola,” tulis keterangan MUI.
Meski demikian, proses pencarian Eril terus berlangsung. Hingga kini pencarian Eril masih nihil hasil. Beristirahatlah dengan Tenang, A Eril. Al Fatihah!. (BJO)
Editor: B. J Pasaribu
(RuPol)