Login
No Result
View All Result
Ruang Politik
  • Home
  • Nasional
  • Kilas Update
  • Daerah
  • RuangPolling
  • RuangTokoh
  • RuangOpini
  • Home
  • Nasional
  • Kilas Update
  • Daerah
  • RuangPolling
  • RuangTokoh
  • RuangOpini
No Result
View All Result
Ruang Politik
No Result
View All Result
Home Kilas Update

WNA Nigeria Injak dan Tusuk Nenek-Nenek Penghuni Apartemen di Kelapa Gading Jakarta

by Ruang Politik
in Kilas Update
450 19
0
Ilustrasi Penganiayaan/Ist

Ilustrasi Penganiayaan/Ist

502
SHARES
1.1k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Sementara itu, Kapolsek Kelapa Gading Kompol Vokky Sagala mengatakan bahwa WNA Nigeria itu melakukan penganiayaan secara membabi-buta 2 nenek. Aksi kejinya dilakukan di lantai 20 apartemen tersebut

RUANGPOLITIK.COM —Seorang warga negara asing (WNA) asal Nigeria mengamuk di apartemen kawasan Kelapa Gading, Jakarta Utara. Dia menganiaya seorang nenek-nenek pada Jumat, 5 Mei 2023 malam.

Pada saat ini, WNA tersebut sudah ditangkap dan ditangani oleh pihak berwajib. Dia terbukti menganiaya 2 wanita lanjut usia (lansia) penghuni apartemen tersebut.

RelatedPosts

Payakumbuh City Of Randang Masuk 5 Besar Penghargaan Bhumandala

Presiden Lula Tegaskan Pentingnya Kerja Sama dengan Indonesia, Puji Kepemimpinan Visioner Presiden Prabowo

Satpol PP Payakumbuh dan Sejumlah OPD Menertibkan Pedagang di Kawasan GOR M. Yamin

“Saat ini ditangani oleh pihak kepolisian, karena ini terkait pidana umum,” ucap Kepala Kantor Imigrasi Kelas I Tempat Pemeriksaan Imigrasi (TPI) Jakarta Utara Qris Pratama saat dikonfirmasi wartawan di Jakarta Utara, Sabtu, 6 Mei 2023.

Sementara itu, Kapolsek Kelapa Gading Kompol Vokky Sagala mengatakan bahwa WNA Nigeria itu melakukan penganiayaan secara membabi-buta 2 nenek. Aksi kejinya dilakukan di lantai 20 apartemen tersebut.

“Iya betul, jadi ada WNA Nigeria ngamuk, dia menganiaya nenek-nenek, satu orang sampai diinjak-injak, digebuk,” katanya.

“Setelah itu ada seorang nenek yang mau memisahkan lagi malah ditusuk,” ujar Vokky Sagala menambahkan.

Setelah kejadian tersebut, WNA yang diduga mabuk itu langsung diringkus Polisi. Dia ditangkap beserta barang bukti berupa senjata tajam yang dipakainya menusuk dua nenek penghuni apartemen.

“Pelaku sudah ditangkap, berhubung pelaku WNA, penanganannya di Polres (Metro Jakarta Utara),” tutur Vokky Sagala.

“Pelaku sudah diamankan berikut barang bukti,” ucapnya menambahkan.

Sedangkan untuk dua wanita lansia yang menjadi korban amukan WNA Nigeria tersebut, sudah dilarikan ke rumah sakit. Kasus penganiayaan penghuni apartemen oleh WNA tersebut juga beredar di media sosial.

Berdasarkan unggahan akun Instagram @info_kelapa_gading, terlihat gambar kondisi lorong apartemen beberapa saat setelah kejadian. Dalam unggahan tersebut, terlihat darah berceceran di lorong apartemen usai penusukan terjadi.

Unggahan lainnya juga memperlihatkan pelaku yang akhirnya ditangkap oleh petugas keamanan dan pihak kepolisian.

Kasus WNA di Jakarta Utara 2022
Kantor Imigrasi Kelas I TPI Jakarta Utara mengamankan 18 WNA yang menetap di Apartemen Gading Nias Residence, Pegangsaan Dua, Kelapa Gading, Jakarta Utara pada Rabu, 26 Januari 2022. Dalam pelaksanaan pengawasan, Imigrasi bekerja sama dengan pihak Pengelola, Manajemen dan Security pada Apartemen Gading Nias Residence.

“Kami bekerjasama dengan pengelola Apartemen Gading Nias dalam melakukan pendataan di lapangan, banyak sekali WNA yang tidak kooperatif dan bersembunyi di dalam kamar,” tutur Kepala Kantor Imigrasi Kelas I TPI Jakarta Utara, Sandi Andaryadi.

“Kami akan lakukan pendalaman dan pengecekan melalui Database Imigrasi. Apabila memang terbukti dan memenuhi unsur melanggar aturan keimigrasian maka akan dilakukan Tindakan Administratif Keimigrasian berupa Deportasi,” ujarnya menambahkan.

Ke-18 WNA tersebut diduga melanggar pasal 71 huruf b UU No. 6 Tahun 2011 karena tidak dapat melakukan kewajibannya menunjukkan dokumen perjalanan serta Pasal 78 ayat 3 UU No. 6 Tahun 2011 dikarenakan tinggal di Indonesia melebihi batas waktu dari Izin Tinggal yang dimiliki (Overstay). Hasil pemeriksaan terbaru, 2 WN Nigeria telah terbukti Overstay dan akan di deportasi kembali ke negaranya pada hari Sabtu, 29 Januari 2022.

“Menyikapi peningkatan kasus Covid-19 saat ini, telah dilakukan pemeriksaan test swab Covid-19 terhadap 18 WNA yang diamankan, dan seluruhnya negatif Covid -19,” kata Kasi Inteldakim, Bong Bong Prakoso Napitupulu.

 

Editor: B. J Pasaribu
(RuPol)

Tags: Kasus penganiayaanNigeria
Previous Post

Bendera Indonesia Terbalik Saat Pembukaan SEA Games, Menpora Kamboja Minta Maaf

Next Post

OPM Dibuat Tak Berkutik, Yorrys Raweyai: Belanda 300 Tahun di Papua Bangun Apa?

Ruang Politik

Next Post
Anggota DPD Papua Yorrys Raweyai/Ist

OPM Dibuat Tak Berkutik, Yorrys Raweyai: Belanda 300 Tahun di Papua Bangun Apa?

Recommended

Payakumbuh City Of Randang Masuk 5 Besar Penghargaan Bhumandala

Payakumbuh City Of Randang Masuk 5 Besar Penghargaan Bhumandala

20 jam ago
Presiden Lula Tegaskan Pentingnya Kerja Sama dengan Indonesia, Puji Kepemimpinan Visioner Presiden Prabowo

Presiden Lula Tegaskan Pentingnya Kerja Sama dengan Indonesia, Puji Kepemimpinan Visioner Presiden Prabowo

1 hari ago

Trending

Heppy Trenggono Sebut Kawasan Terpadu Batang Bisa Jadi Ekosistem Ekonomi

Heppy Trenggono Sebut Kawasan Terpadu Batang Bisa Jadi Ekosistem Ekonomi

1 minggu ago
Gawat Pengembalian Penjualan LKS Ke Wali Murid Jadi Isu Hangat di Kota Payakumbuh

Gawat Pengembalian Penjualan LKS Ke Wali Murid Jadi Isu Hangat di Kota Payakumbuh

1 minggu ago

Popular

Gawat Pengembalian Penjualan LKS Ke Wali Murid Jadi Isu Hangat di Kota Payakumbuh

Gawat Pengembalian Penjualan LKS Ke Wali Murid Jadi Isu Hangat di Kota Payakumbuh

1 minggu ago
Heppy Trenggono Sebut Kawasan Terpadu Batang Bisa Jadi Ekosistem Ekonomi

Heppy Trenggono Sebut Kawasan Terpadu Batang Bisa Jadi Ekosistem Ekonomi

1 minggu ago
Terkait Pembangunan Pasar, Pemko Payakumbuh Dan Niniak Mamak Koto Nan Ompek Duduk Bersama

Terkait Pembangunan Pasar, Pemko Payakumbuh Dan Niniak Mamak Koto Nan Ompek Duduk Bersama

4 minggu ago
Masyarakat Payakumbuh Kecewa, Pacu Kuda Selama ini Gratis, Kini Harus Bayar

Masyarakat Payakumbuh Kecewa, Pacu Kuda Selama ini Gratis, Kini Harus Bayar

1 bulan ago
Antoni, S.Pd., M.Pd.T: Pendidik Visioner Menuju Payakumbuh Kota Pendidikan yang Cerdas, Religius dan Unggul

Antoni, S.Pd., M.Pd.T: Pendidik Visioner Menuju Payakumbuh Kota Pendidikan yang Cerdas, Religius dan Unggul

1 minggu ago
  • Personalia
  • Kerjasama & Iklan
  • Pedoman Media Siber

Copyright © 2023 Ruangpolitik.com - Smart Guide In Election

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Kilas Update
  • Daerah
  • RuangPolling
  • RuangTokoh
  • RuangOpini
Login

Copyright © 2023 Ruangpolitik.com - Smart Guide In Election