Adzan Romer mendengar suara yang tembakan yang tidak terlalu besar, dan menyebut tahu itu suara tembakan karena sudah sering latihan menembak
RUANGPOLITIK.COM —Sidang perkara pembunuhan Brigadir J yang diduga didalangi Ferdy Sambo masih terus bergulir di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.
Terbaru, majelis hakim memeriksa sejumlah saksi dari lingkarang mantan Kadiv Propam Polri itu, salah satunya sang ajudan.
Ajudan Ferdy Sambo yang dihadirkan memberikan kesaksian mengejutkan soal tragedi yang melibatkan Brigadir J, publik dibuat syok.
Dalam kesaksiannya, ajudan bernama Adzan Romer itu menyebutkan hal tak terduga.
Yakni ia sempat menodongkan pistol ke arah Ferdy Sambo lantaran terkejut saat masuk ke rumah dan bertemu atasannya.
“Saya kaget dan saya angkat senjata, saya todong FS,” ucapnya.
Mendengar penuturan Adzan Romer, majelis hakim pun menanyakan apakah Ferdy Sambo mengangkat tangannya saat ditodong pistol.
Setelah itu, beberapa kejadian mengejutkan pun mulai dibeberkan olehnya, hingga membuat banyak orang kaget.
“Iya saya todong bapak, terus angkat tangan, tidak pakai sarung tangan,” tukas Adzan Romer.
“Terus dia bilang ‘Ibu, Ibu di dalam’ saya masuk ke dalam. Pak FS keluar kayak mencari ambulans gitu,” tuturnya menambahkan.
Adzan Romer menjelaskan bahwa pada saat di dalam rumah dinas Ferdy Sambo, dia bertemu dengan Ricky Rizal dan bertanya ada kejadian apa, tetapi yang bersangkutan tidak menjawab.
Dia juga menyebut bertemu Kuat Ma’ruf dan Bharada E di dalam rumah pada saat kejadian.
“Ada korban disitu?,” ucap hakim.
“Ada,” ujar Adzan Romer menjawab.
Setelah itu, hakim kembali menanyakan apakah Adzan Romer melihat Ferdy Sambo memegang senjata saat bertemu di pintu dapur.
“Tidak, tangan kosong,” kata Adzan Romer.
Dia juga menceritakan bahwa awalnya dirinya mengantar Ferdy Sambo dan mampir ke rumah dinasnya di Duren Tiga, kemudian melihat Ricky Rizal dan mendiang Brigadir J di sana.
Adzan Romer mengatakan bahwa Ferdy Sambo saat itu masuk ke rumah melalui pintu garasi samping, sedangkan dia menunggu di luar pagar depan garasi.
“Saya liat Ricky dari luar dengan almarhum. Sama Kodir (Diryanto) di garasi, sama Bang Ricky. Itu saja yang saya lihat,” tuturnya.
Saat itu, Adzan Romer mendengar suara yang tembakan yang tidak terlalu besar, dan menyebut tahu itu suara tembakan karena sudah sering latihan menembak.
“Berapa kali tembakan?,” tanya hakim.
“Saya pertama dengar tiga kali dor dor dor, saya reflek ambil senjata lari ke depan, saya teriak-teriak tapi tidak apa-apa. Sudah saya kokang senjata saya. Saya analisa tidak ada apa-apa,” papar Adzan Romer menjawab.
“Baru setalah itu ada suara tembakan lagi, cepat saja, tidak terlalu lama,” urainya menambahkan.
Hakim kemudian bertanya berapa banyak tembakan yang didengar oleh Adzan Romer dari dalam rumah Ferdy Sambo.
“(Total) 5 kali,” ucap Adzan Romer, dikutip dari PMJ News, Selasa (1/11/2022).
Editor: B. J Pasaribu
(RuPol)