RUANGPOLITIK.COM – Pendidikan di Indonesia belakangan menunjukkan arah yang lebih baik dari sebelumnya. Ini karena pemerintah membeaskan pembayaran bagi siswa yang bersekolah di sekolah negeri.
Adanya ini, agar anak-anak Indonesia memiliki pendidikan yang lebih baik. Bahkan, mencerdaskan anak bangsa pun masuk dalam salah satu program kerja pasangan capres-cawapres Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.
Di mana keduanya mengatakan, pentingnya kualitas pendidikan yang terjangkau. Juru bicara tim pemenangan nasional (TPN) Aiman Witjaksono mengatakan, ini bisa membantu masalah pendidikan di Indonesia.
Dia menyebutkan, bila kualitas terjaga dan biaya terjangkau, maka tidak ada lagi yang bisa menghambat masyarakat untuk bersekolah. Aiman menegaskan, hingga saat ini pendidikan menjadi masalah yang kompleks.
“Dalam konteks biaya pendidikan yang kadang sulit dijangkau semua orang meskipun pemerintah telah memiliki program pendidikan gratis. Beberapa sekolah masih memungut biaya untuk hal lain seperti seragam dan buku,” ungkap Aiman kepada awak media.
Sehingga dikatakan Aiman, pasangan Ganjar-Mahfud sudah merumuskan empat program pendidikan dan tertuang dalam visi misi yang diajukan kepada Komisi Pemilihan Umu (KPU), saat keduanya mendaftarkan diri sebagai capres-cawapres pada Kamis (19/10/2023) lalu.
Untuk diketahui, empat program tersebut ialah pendidikan wajib 12 tahun gratis, satu keluarga miskin-satu sarjana, guru dan dosen sejahtera, berkualitas, dan kompeten sejajar dengan negara maju serta integrasi pendidikan dan pelatihan vokasi.
Editor: M. R. Oktavia
(Rupol)