RUANGPOLITIK.COM-Ratusan pengemudi becak di Bogor mendeklarasikan dukungan terhadap Ganjar Pranowo menjadi capres dalam Pilpres 2024. Pernyataan dukungan disampaikan langsung para tukang becak melalui sambungan telepon video (video call) kepada Ganjar Pranowo.
“Pagi ini kebetulan acaranya konsolidasi silaturahmi dari Pospera Kota Bogor. Kami juga melibatkan semua tukang becak di Bogor, karena ini acaranya juga untuk Pak Ganjar, karena kami datangkan mereka untuk tujuannya mendukung penuh Pak Ganjar,” kata Ketua Posko Perjuangan Rakyat (Pospera) Kota Bogor, Marzuki, Minggu (30/7/2023).
Ratusan pengemudi becak menghadiri deklarasi tersebut. Mereka memarkirkan becak yang biasa digunakan untuk mencari rezeki di halaman kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bogor.
Disela deklarasi, para tukang becak berkesempatan berkomunikasi langsung dengan bacapres PDI Perjuangan itu melalui sambungan telepon video (video call).
“Saya doakan kita semuanya sehat, semuanya semangat, semuanya kompak. Mudah-mudahan ini akan menjadi dukungan bagi kita semua,” kata Ganjar melalui sambungan telepon kepada ratusan tukang becak di Bogor.
“Ganjar pasti menang. Hidup Pak Ganjar,” ujarnya disambut riuh tukang becak kepada Ganjar.
Ganjar juga mengucapkan terimakasih atas support dan dukungan para tukang becak di Bogor.
“Pak Ganjar tadi ucapkan terimakasih untuk support dukungannya. Tadi melalui videocall, jadi langsung tadi audiensi tukang becak,” kata Marzuki.
Ganjar Diminta Merakyat Contoh Jokowi
Salah satu perwakilan tukang becak bernama Ajun, meminta Ganjar mencontoh Presiden Jokowi yang tetap merakyat jika terpilih menjadi presiden nanti. Dia bersama tukang becak lainnya siap mendukung Ganjar.
“Kami siap mendukung dan memenangkan Pak Ganjar dari setiap titik tukang becak di Bogor. Kami berharap juga ketika Pak Ganjar terpilih, tolong bermasyarakat. Contoh Pak Jokowi sekarang, dia mau turun ke lapangan dan bersalaman dengan tukang becak dan berbagi dengan tukang becak,” kata Ajun, tukang becak yang biasa mangkal di sekitar Hotel Salak Kota Bogor.
“Bagi kami yang kami ingin itu bisa berjabat tangan dan bersalaman. Berarti itu kan sudah sangat bermasyarakat,” sambungnya.
EDITOR: Adi Kurniawan
(RuPol)